Search for:
TRAINING AUDIT PROSES MANUFAKTUR

Apakah Anda Seorang:

  • Auditor Internal: Auditor internal bertanggung jawab untuk melakukan audit internal dalam perusahaan. Mereka harus mengikuti pelatihan audit proses manufaktur untuk memahami standar audit, proses manufaktur, dan metodologi audit yang tepat.
  • Manajer Produksi: Manajer produksi bertanggung jawab atas operasi sehari-hari di lantai pabrik. Dengan mengikuti pelatihan audit proses manufaktur, mereka dapat memahami praktik terbaik dalam proses manufaktur dan memastikan bahwa proses tersebut sesuai dengan standar yang ditetapkan.
  • Insinyur Proses: Insinyur proses memiliki peran penting dalam merancang dan memperbaiki proses produksi. Dengan mengikuti pelatihan audit proses manufaktur, mereka dapat mempelajari metode audit yang berguna untuk mengidentifikasi masalah dan peluang perbaikan dalam proses manufaktur.
  • Staf Kualitas: Staf kualitas bertanggung jawab untuk memastikan produk memenuhi standar kualitas yang ditetapkan. Pelatihan audit proses manufaktur akan membantu mereka mengembangkan keterampilan audit yang diperlukan untuk memverifikasi kepatuhan terhadap standar kualitas dan menemukan peluang perbaikan.
  • Manajer Operasional: Manajer operasional memiliki tanggung jawab keseluruhan terhadap operasi manufaktur. Dengan mengikuti pelatihan audit proses manufaktur, mereka dapat memperluas pemahaman mereka tentang proses manufaktur, mengelola risiko, dan meningkatkan efisiensi operasional.
  • Perlu dicatat bahwa daftar ini tidaklah final, dan terdapat peran lain yang juga bisa mengambil manfaat dari pelatihan audit proses manufaktur, tergantung pada struktur dan kebutuhan perusahaan.

Fakta Mengenai Pelatihan Audit Proses Manufaktur:

Pelatihan Audit Proses Manufaktur adalah suatu program pembelajaran yang dirancang untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada peserta dalam melakukan audit terhadap proses manufaktur di dalam suatu perusahaan. Dalam pelatihan ini, peserta akan diajarkan tentang metodologi audit yang tepat, standar dan regulasi terkait dengan proses manufaktur, serta teknik penilaian untuk mengevaluasi efisiensi, kepatuhan, dan kualitas dalam proses tersebut. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta mengenai audit proses manufaktur agar mereka dapat mengidentifikasi potensi masalah, mengelola risiko, dan menerapkan perbaikan yang diperlukan guna meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi.

Selama pelatihan, peserta akan mempelajari langkah-langkah yang terlibat dalam proses audit, seperti pengumpulan dan analisis data, identifikasi ketidaksesuaian atau kegagalan dalam proses manufaktur, serta pengembangan rekomendasi perbaikan yang relevan. Mereka juga akan mempelajari bagaimana menyusun laporan audit yang jelas dan komprehensif, yang mencakup temuan, rekomendasi, dan tindakan perbaikan yang direkomendasikan. Pelatihan Audit Proses Manufaktur sangat penting bagi individu-individu yang terlibat dalam manajemen produksi, kualitas, dan kegiatan operasional, karena mereka akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana memantau, mengevaluasi, dan memperbaiki proses manufaktur secara efektif.

Apa Manfaat Mengikuti Pelatihan Ini?

  • Meningkatkan pemahaman peserta tentang metodologi dan teknik audit proses manufaktur.
  • (Meningkatkan pengetahuan peserta mengenai pendekatan dan metode audit yang digunakan dalam proses manufaktur.)
  • Mengembangkan kemampuan peserta dalam mengidentifikasi potensi masalah dan risiko dalam proses manufaktur.
  • (Memperkuat kemampuan peserta dalam mengenali dan menganalisis potensi masalah dan risiko yang mungkin muncul dalam proses manufaktur.)
  • Memperbaiki kepatuhan terhadap standar dan regulasi yang berlaku dalam proses manufaktur.
  • (Meningkatkan kepatuhan peserta terhadap standar dan peraturan yang relevan dalam proses manufaktur.)
  • Meningkatkan efisiensi dan kualitas proses manufaktur melalui identifikasi dan implementasi perbaikan yang diperlukan.
  • (Meningkatkan efisiensi dan kualitas proses manufaktur dengan mengidentifikasi dan melaksanakan tindakan perbaikan yang tepat.)
  • Mempersiapkan peserta untuk menghasilkan laporan audit yang jelas dan komprehensif, serta memberikan rekomendasi yang relevan.
  • (Menyiapkan peserta untuk menyusun laporan audit yang terperinci dan memberikan rekomendasi yang sesuai dengan hasil audit.)

Definisi Audit Proses Manufaktur:

TRAINING AUDIT PROSES MANUFAKTUR

Audit Proses Manufaktur adalah suatu proses penilaian independen yang dilakukan terhadap berbagai aspek yang terkait dengan proses produksi dan manufaktur di suatu perusahaan. Audit ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas, efisiensi, kepatuhan, dan kualitas dari proses yang dilakukan dalam menghasilkan produk. Audit Proses Manufaktur melibatkan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap berbagai langkah, metode, dan sistem yang digunakan dalam proses produksi, termasuk pemilihan bahan baku, pengelolaan inventaris, pengendalian kualitas, kepatuhan terhadap standar, dan kesesuaian dengan peraturan yang berlaku. Hasil audit ini memberikan wawasan yang berharga bagi perusahaan untuk meningkatkan proses manufaktur, mengidentifikasi peluang perbaikan, dan memastikan bahwa produk yang dihasilkan memenuhi standar kualitas yang ditetapkan.

Dalam Audit Proses Manufaktur, auditor independen akan melakukan pemeriksaan yang teliti dan sistematis terhadap setiap tahap produksi untuk memastikan bahwa proses tersebut berjalan sesuai dengan standar dan prosedur yang telah ditetapkan. Auditor akan melibatkan pengumpulan data, pengujian, dan analisis untuk mengidentifikasi kelemahan atau ketidaksesuaian dalam proses manufaktur. Selain itu, auditor juga akan meninjau pengendalian kualitas, pengelolaan risiko, dokumentasi yang relevan, dan efisiensi operasional. Dengan demikian, Audit Proses Manufaktur memberikan pandangan yang holistik tentang kinerja proses manufaktur dan membantu perusahaan dalam memperbaiki proses, meningkatkan efisiensi, dan menjaga kualitas produk yang dihasilkan.

Siapa Yang Akan Menjadi Pembicara Pada Pelatihan ini?

Instruktur yang mengajar Pelatihan Audit Proses Manufaktur ini adalah instruktur yang berkompeten di bidang Audit Proses Manufaktur baik dari kalangan akademisi maupun praktisi.

Materi Pelatihan Apa Yang Akan Didapatkan?

Yang akan dibahas dalam Pelatihan Audit Proses Manufaktur ini adalah sebagai berikut:

Pengenalan tentang Audit Proses Manufaktur:

  • Definisi dan tujuan audit proses manufaktur.
  • Peran dan tanggung jawab auditor.

Standar dan Regulasi dalam Proses Manufaktur:

  • Pemahaman tentang standar dan regulasi terkait proses manufaktur.
  • Implementasi dan kepatuhan terhadap standar tersebut.

Metodologi Audit:

  • Pendekatan dan langkah-langkah dalam melakukan audit proses manufaktur.
  • Pengumpulan data dan analisis informasi yang relevan.

Identifikasi Risiko dan Pemeriksaan Pengendalian:

  • Mengidentifikasi risiko yang terkait dengan proses manufaktur.
  • Pemeriksaan pengendalian internal untuk mengurangi risiko.

Pengujian dan Verifikasi Proses Manufaktur:

  • Teknik dan alat yang digunakan untuk menguji kepatuhan proses manufaktur.
  • Verifikasi efisiensi dan efektivitas proses.

Pengendalian Kualitas dalam Proses Manufaktur:

  • Pengenalan tentang pengendalian kualitas dalam proses produksi.
  • Metode dan alat untuk mengukur dan memantau kualitas produk.

Identifikasi Ketidaksesuaian dan Non-Konformitas:

  • Identifikasi ketidaksesuaian atau non-konformitas dalam proses manufaktur.
  • Metode untuk mengelola dan menindaklanjuti ketidaksesuaian.

Perencanaan dan Implementasi Tindakan Perbaikan:

  • Proses perencanaan perbaikan berdasarkan hasil audit.
  • Implementasi tindakan perbaikan untuk meningkatkan proses.

Penyusunan Laporan Audit:

  • Struktur dan komponen laporan audit proses manufaktur.
  • Menyusun temuan, rekomendasi, dan tindakan perbaikan.

Audit Berkelanjutan dan Pemantauan:

  • Menerapkan audit proses manufaktur secara berkelanjutan.
  • Pemantauan dan evaluasi terhadap perbaikan yang telah dilakukan.

Perlu dicatat bahwa materi dan outline pelatihan dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan dan target peserta pelatihan.

Metode Pelatihan

Presentasi

Pelatihan dengan metode Presentation untuk matrikulasi dan penyampaian materi

Diskusi

Komunikasi interaktif antara trainer dan peserta didalam kelas​

Studi Kasus

Membahas contoh permasalahan yang ada dan berbagi pengalaman

Praktek

Praktek Lapangan untuk peserta belajar dan berlatih secara mandiri

Selain Materi Pelatihan Benefit Apa Lagi Yang Akan Didapatkan

Sertifikat

Lunch

Coffee Break

USB Flasdisk

Modul

Souvenir

Transport

Jogja Dinner

Training Kit

Affrodable Investment

Lokasi Pelatihan

Berapa Investasi Jika Saya Upgrade Skill?

Investasi pelatihan selama dua hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel to contact us.

Apabila perusahaan membutuhkan paket lain IN HOUSE TRAINING, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan

Jadwal Pelatihan Tahun 2023

Januari

18-19 / 26-27

Februari

15-16 / 23-24​

Maret

8-9 / 23-24

April

18-19 / 20-21

Mei

19-20 / 24-25

Juni

15-16 / 22-23

Juli

18-19 / 26-27

Agustus

11-12 / 24-25

September

14-15 / 21-22

Oktober

12-13 / 26-27

November

16-17 / 26-27

Desember

7-8 / 22-23

TRAINING ADVANCED WAREHOUSING AND INVENTORY MANAGEMENT (MANAJEMEN PERGUDANGAN LANJUT DAN PERSEDIAAN BARANG
TRAINING ADVANCED WAREHOUSING AND INVENTORY MANAGEMENT

Apakah Anda Seorang:

  • Manajer Pergudangan: Manajer pergudangan bertanggung jawab atas operasi sehari-hari pergudangan, termasuk pengelolaan persediaan, penyimpanan barang, distribusi, dan pengiriman. Pelatihan ini akan membantu mereka memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang praktik terbaik dalam manajemen pergudangan dan mengoptimalkan kinerja pergudangan mereka.
  • Manajer Rantai Pasokan: Manajer rantai pasokan bertanggung jawab atas mengoordinasikan aliran barang dan informasi dari pemasok hingga konsumen. Pelatihan ini akan membantu mereka mengembangkan keterampilan dalam manajemen persediaan, pengaturan gudang, dan pengoptimalan rantai pasokan.
  • Analis Persediaan: Analis persediaan bertanggung jawab untuk menganalisis dan mengelola persediaan barang, mengidentifikasi tren, mengoptimalkan level persediaan, dan merencanakan kebutuhan persediaan di masa depan. Pelatihan ini akan memberi mereka pemahaman yang lebih baik tentang alat dan teknik analisis persediaan yang lebih lanjut.
  • Supervisor Operasional: Supervisor operasional memimpin dan mengawasi tim operasional yang terlibat dalam penyimpanan, pengemasan, dan pengiriman barang. Pelatihan ini akan memberi mereka pengetahuan yang diperlukan untuk mengelola pergudangan dengan efektif, memaksimalkan penggunaan ruang, meningkatkan efisiensi operasional, dan meminimalkan kesalahan.
  • Profesional Logistik: Profesional logistik yang terlibat dalam manajemen dan koordinasi aliran barang di seluruh rantai pasokan juga akan mendapatkan manfaat dari pelatihan ini. Mereka akan memperoleh pengetahuan lanjutan tentang manajemen pergudangan dan persediaan yang akan membantu mereka dalam perencanaan, pelacakan, dan pengawasan persediaan secara efisien.
  • Perlu dicatat bahwa daftar ini tidaklah eksklusif, dan orang lain yang terlibat dalam manajemen pergudangan dan persediaan juga dapat mengikuti pelatihan ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka.

Fakta Mengenai Pelatihan Advanced Warehousing And Inventory Management (Manajemen Pergudangan Lanjut dan Persediaan Barang):

Pelatihan Advanced Warehousing and Inventory Management (Manajemen Pergudangan Lanjut dan Persediaan Barang) adalah program pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam mengelola pergudangan dan persediaan barang secara efisien dan efektif. Dalam pelatihan ini, peserta akan mempelajari praktik terbaik dalam pengaturan dan pengelolaan gudang, pengendalian persediaan, serta strategi yang dapat digunakan untuk meningkatkan kinerja operasional. Pelatihan ini juga akan membahas alat dan teknik analisis persediaan yang lebih lanjut, membantu peserta dalam mengidentifikasi tren, mengoptimalkan level persediaan, dan merencanakan kebutuhan persediaan di masa depan. Dengan mengikuti pelatihan ini, peserta akan dapat mengembangkan kemampuan yang diperlukan untuk meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi biaya pergudangan, dan mengoptimalkan aliran barang di seluruh rantai pasokan.

Dalam pelatihan Advanced Warehousing and Inventory Management (Manajemen Pergudangan Lanjut dan Persediaan Barang), peserta akan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang pengelolaan pergudangan dan persediaan. Mereka akan mempelajari berbagai strategi dan praktik terbaik untuk mengoptimalkan operasi pergudangan, termasuk pengaturan gudang yang efisien, pengendalian persediaan yang tepat, dan peningkatan kinerja operasional. Pelatihan ini juga akan membahas teknik analisis persediaan yang canggih untuk membantu peserta dalam mengidentifikasi pola dan tren dalam persediaan, serta mengambil keputusan yang lebih baik dalam perencanaan dan pengelolaan persediaan di masa depan. Dengan demikian, pelatihan ini akan memberikan peserta pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mengelola pergudangan dengan efektif, meningkatkan efisiensi operasional, dan memaksimalkan aliran barang dalam rantai pasokan.

Apa Manfaat Mengikuti Pelatihan Ini?

  • Meningkatkan Efisiensi Operasional: Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi operasional dalam manajemen pergudangan dan persediaan barang. Peserta akan mempelajari praktik terbaik dalam pengaturan gudang, pengendalian persediaan, dan strategi yang dapat mengoptimalkan kinerja operasional.
  • Mengurangi Biaya Pergudangan: Salah satu tujuan pelatihan ini adalah untuk membantu peserta mengurangi biaya pergudangan. Mereka akan belajar bagaimana mengelola persediaan dengan lebih efisien, meminimalkan kehilangan dan kerusakan barang, serta mengoptimalkan penggunaan ruang gudang.
  • Meningkatkan Layanan Pelanggan: Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan layanan pelanggan melalui manajemen pergudangan dan persediaan yang lebih baik. Peserta akan mempelajari strategi pengiriman yang efisien, pemenuhan pesanan yang tepat waktu, dan pengaturan persediaan yang optimal untuk memastikan kepuasan pelanggan yang lebih tinggi.
  • Mengoptimalkan Rantai Pasokan: Tujuan lainnya adalah untuk membantu peserta mengoptimalkan aliran barang di seluruh rantai pasokan. Mereka akan belajar bagaimana melakukan koordinasi yang efektif dengan pemasok dan mitra bisnis lainnya, serta menggunakan teknik analisis persediaan untuk mengidentifikasi dan mengatasi hambatan dalam rantai pasokan.
  • Mengembangkan Keterampilan dan Pengetahuan: Pelatihan ini juga bertujuan untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan peserta dalam manajemen pergudangan dan persediaan. Mereka akan memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang praktik terbaik, alat analisis persediaan yang canggih, dan strategi pengelolaan yang efektif, sehingga dapat menjadi profesional yang lebih kompeten dan berdaya saing.

Definisi Advanced Warehousing And Inventory Management (Manajemen Pergudangan Lanjut dan Persediaan Barang):

TRAINING ADVANCED WAREHOUSING AND INVENTORY MANAGEMENT (MANAJEMEN PERGUDANGAN LANJUT DAN PERSEDIAAN BARANG

Advanced Warehousing and Inventory Management (Manajemen Pergudangan Lanjut dan Persediaan Barang) adalah pendekatan yang canggih dalam mengelola pergudangan dan persediaan barang. Konsep ini mencakup praktik terbaik dalam mengatur dan mengendalikan aliran barang, pengelolaan persediaan, serta pengoptimalan kinerja operasional pergudangan. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang strategi dan teknik yang dapat digunakan untuk meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi biaya pergudangan, dan mengoptimalkan aliran barang dalam rantai pasokan. Peserta pelatihan akan diajarkan tentang pengaturan gudang yang efisien, analisis persediaan yang canggih, serta pemenuhan pesanan dan pengiriman yang tepat waktu, dengan tujuan untuk meningkatkan layanan pelanggan dan mengoptimalkan kinerja rantai pasokan secara keseluruhan.

Siapa Yang Akan Menjadi Pembicara Pada Pelatihan ini?

Instruktur yang mengajar Pelatihan Advanced Warehousing And Inventory Management (Manajemen Pergudangan Lanjut dan Persediaan Barang) ini adalah instruktur yang berkompeten di bidang nya baik dari kalangan akademisi maupun praktisi.

Materi Pelatihan Apa Yang Akan Didapatkan?

Yang akan dibahas dalam Pelatihan Advanced Warehousing And Inventory Management (Manajemen Pergudangan Lanjut dan Persediaan Barang) ini adalah sebagai berikut:

  • Pengenalan Manajemen Pergudangan dan Persediaan: Konsep dasar manajemen pergudangan, peran penting persediaan dalam rantai pasokan, dan tujuan dari manajemen pergudangan dan persediaan.
  • Strategi Pengaturan Gudang: Praktik terbaik dalam pengaturan gudang yang efisien, termasuk desain layout gudang, penggunaan peralatan dan teknologi yang tepat, serta pemetaan aliran barang yang optimal.
  • Pengendalian Persediaan: Metode dan teknik pengendalian persediaan untuk memastikan ketersediaan barang yang tepat waktu, termasuk perencanaan persediaan, peramalan permintaan, pengelolaan siklus pemesanan, dan strategi pengendalian risiko.
  • Analisis Persediaan dan Penentuan Level Persediaan Optimal: Alat dan teknik analisis persediaan yang canggih, termasuk analisis ABC, EOQ (Economic Order Quantity), metode penggantian persediaan, dan pendekatan just-in-time (JIT).
  • Teknologi dalam Manajemen Pergudangan dan Persediaan: Pemanfaatan teknologi seperti sistem manajemen pergudangan (WMS), barcode, RFID, dan perangkat lunak manajemen persediaan untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi operasional.
  • Pengelolaan Rantai Pasokan Terintegrasi: Peran manajemen pergudangan dan persediaan dalam rantai pasokan terintegrasi, koordinasi dengan pemasok, transportasi, dan mitra bisnis lainnya untuk memastikan aliran barang yang lancar.
  • Penyusunan dan Pemenuhan Pesanan: Strategi dan teknik untuk mengoptimalkan proses penyusunan pesanan, pemenuhan pesanan yang cepat dan akurat, serta pengelolaan retur barang (reverse logistics).
  • Manajemen Risiko dan Keamanan Pergudangan: Identifikasi, evaluasi, dan pengendalian risiko yang terkait dengan operasi pergudangan, serta penerapan langkah-langkah keamanan untuk melindungi aset dan mencegah kerugian.
  • Kinerja dan Evaluasi Pergudangan: Pengukuran kinerja pergudangan, metrik kinerja yang relevan, dan penggunaan data untuk mengidentifikasi peluang perbaikan dan mengoptimalkan efisiensi operasional.
  • Inovasi dan Tren Terkini dalam Manajemen Pergudangan dan Persediaan: Pemahaman tentang tren terkini, teknologi baru, dan inovasi dalam manajemen pergudangan dan persediaan, serta strategi untuk mengadaptasi dan mengambil keuntungan dari perubahan tersebut.
  • Harap dicatat bahwa materi dan urutan topik dalam pelatihan dapat bervariasi tergantung pada penyelenggara dan kebutuhan peserta pelatihan.

Metode Pelatihan

Presentasi

Pelatihan dengan metode Presentation untuk matrikulasi dan penyampaian materi

Diskusi

Komunikasi interaktif antara trainer dan peserta didalam kelas​

Studi Kasus

Membahas contoh permasalahan yang ada dan berbagi pengalaman

Praktek

Praktek Lapangan untuk peserta belajar dan berlatih secara mandiri

Selain Materi Pelatihan Benefit Apa Lagi Yang Akan Didapatkan

Sertifikat

Lunch

Coffee Break

USB Flasdisk

Modul

Souvenir

Transport

Jogja Dinner

Training Kit

Affrodable Investment

Lokasi Pelatihan

Berapa Investasi Jika Saya Upgrade Skill?

Investasi pelatihan selama dua hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel to contact us.

Apabila perusahaan membutuhkan paket lain IN HOUSE TRAINING, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan

Jadwal Pelatihan Tahun 2023

Januari

18-19 / 26-27

Februari

15-16 / 23-24​

Maret

8-9 / 23-24

April

18-19 / 20-21

Mei

19-20 / 24-25

Juni

15-16 / 22-23

Juli

18-19 / 26-27

Agustus

11-12 / 24-25

September

14-15 / 21-22

Oktober

12-13 / 26-27

November

16-17 / 26-27

Desember

7-8 / 22-23

TRAINING ADVANCED PRODUCTION AND INVENTORY
TRAINING ADVANCED PRODUCTION AND INVENTORY

Apakah Anda Seorang:

  • Manajer Produksi: Pelatihan ini penting bagi manajer produksi yang bertanggung jawab atas perencanaan dan pengendalian produksi. Mereka akan mempelajari metode dan strategi untuk meningkatkan efisiensi produksi, mengoptimalkan persediaan, dan mengawasi audit produksi.
  • Manajer Persediaan: Pelatihan ini sangat relevan bagi manajer persediaan yang bertugas merencanakan dan mengendalikan persediaan produk. Mereka akan belajar tentang teknik peramalan, pengelolaan persediaan, dan cara melakukan audit persediaan.
  • Analis Supply Chain: Pelatihan ini akan membantu analis supply chain untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang perencanaan produksi dan pengendalian persediaan. Mereka akan belajar tentang alat dan teknik analisis yang digunakan dalam memonitor dan mengoptimalkan rantai pasok.
  • Auditor Internal: Auditor internal yang ingin meningkatkan pemahaman mereka tentang proses produksi dan pengendalian persediaan juga akan mendapatkan manfaat dari pelatihan ini. Mereka akan mempelajari teknik audit yang relevan untuk proses produksi dan pengendalian persediaan.
  • Profesional Operasi dan Logistik: Pelatihan ini juga cocok bagi para profesional operasi dan logistik yang ingin mengembangkan keterampilan mereka dalam perencanaan produksi, pengendalian persediaan, dan audit operasional. Mereka akan mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang praktik terbaik dan strategi yang efektif dalam mengelola produksi dan persediaan.
  • Perlu diingat bahwa daftar ini bersifat umum, dan orang-orang lain dengan minat atau tanggung jawab yang serupa juga bisa mendapatkan manfaat dari pelatihan ini.

Fakta Mengenai Pelatihan Advanced Production And Inventory Planning, Control & Auditing:

Pelatihan Advanced Production and Inventory Planning, Control & Auditing merupakan suatu program yang dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang perencanaan produksi, pengendalian persediaan, dan audit terkait. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam mengelola efisiensi produksi, mengoptimalkan persediaan, serta memastikan kesesuaian proses dengan standar audit.

Dalam pelatihan ini, peserta akan diajarkan metode dan teknik terbaru dalam perencanaan produksi yang efektif, termasuk penggunaan peramalan dan analisis data untuk mengidentifikasi permintaan pasar. Mereka juga akan mempelajari strategi pengendalian persediaan yang meminimalkan kelebihan atau kekurangan persediaan, serta memaksimalkan pemanfaatan aset perusahaan. Selain itu, peserta akan diajarkan tentang audit operasional yang meliputi penilaian kinerja produksi, pemantauan kualitas, serta penerapan kebijakan dan prosedur yang sesuai dengan standar industri. Pelatihan ini akan memberikan peserta dengan pemahaman yang komprehensif tentang prinsip-prinsip dasar dan praktik terbaik dalam mengelola produksi, persediaan, dan melakukan audit untuk mencapai efisiensi dan keunggulan kompetitif dalam lingkungan bisnis yang kompetitif.

Apa Manfaat Mengikuti Pelatihan Ini?

  • Meningkatkan Efisiensi Produksi: Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk meningkatkan efisiensi dalam perencanaan dan pelaksanaan produksi. Hal ini termasuk meminimalkan waktu siklus produksi, mengoptimalkan penggunaan sumber daya, dan mengidentifikasi dan mengatasi hambatan yang mungkin terjadi dalam proses produksi.
  • Optimalisasi Pengendalian Persediaan: Salah satu tujuan utama pelatihan ini adalah membantu peserta memahami konsep dan teknik pengendalian persediaan yang efektif. Dengan demikian, mereka dapat mengelola persediaan dengan lebih baik, mengurangi biaya penyimpanan yang tidak perlu, menghindari kekurangan persediaan, serta meningkatkan ketepatan dan kecepatan pengiriman kepada pelanggan.
  • Meningkatkan Keandalan dan Ketepatan Perencanaan: Pelatihan ini bertujuan untuk membantu peserta dalam mengembangkan keterampilan peramalan dan analisis yang diperlukan untuk merencanakan produksi secara lebih akurat. Dengan memahami metode peramalan yang efektif, peserta dapat mengidentifikasi tren pasar, mengantisipasi permintaan pelanggan, dan menghindari ketidaksesuaian antara produksi dan permintaan yang dapat menyebabkan kerugian bagi perusahaan.
  • Meningkatkan Kesesuaian dengan Standar Audit: Pelatihan ini juga bertujuan untuk memastikan bahwa peserta memahami prinsip-prinsip audit yang relevan dalam konteks produksi dan pengendalian persediaan. Dengan pemahaman ini, peserta dapat mengidentifikasi pelanggaran terhadap kebijakan dan prosedur, memastikan kepatuhan terhadap standar kualitas, serta mengimplementasikan tindakan perbaikan yang diperlukan untuk memenuhi persyaratan audit.
  • Meningkatkan Keunggulan Kompetitif: Salah satu tujuan akhir pelatihan ini adalah membantu peserta mencapai keunggulan kompetitif dalam industri mereka. Dengan meningkatkan efisiensi produksi, pengendalian persediaan yang optimal, dan kepatuhan terhadap standar audit, peserta dapat memperkuat posisi mereka di pasar, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan meningkatkan produktivitas serta profitabilitas perusahaan.

Definisi Advanced Production And Inventory Planning, Control & Auditing:

TRAINING ADVANCED PRODUCTION AND INVENTORY

Advanced Production and Inventory Planning, Control & Auditing merupakan suatu konsep yang merujuk pada peningkatan dan pengembangan strategi dalam perencanaan produksi, pengendalian persediaan, dan audit terkait di tingkat yang lebih lanjut. Pelatihan ini berfokus pada penerapan teknik dan metode yang lebih canggih untuk mengoptimalkan proses produksi, mengelola persediaan dengan lebih efisien, serta memastikan kesesuaian dengan standar audit yang berlaku.

Dalam konteks ini, Advanced Production and Inventory Planning, Control & Auditing mencakup pemahaman yang lebih mendalam tentang peramalan permintaan pasar, penggunaan alat analisis yang canggih untuk merencanakan produksi, serta implementasi strategi pengendalian persediaan yang lebih efektif. Selain itu, konsep ini juga melibatkan pemahaman yang lebih komprehensif tentang audit operasional, termasuk penilaian kinerja produksi, pengawasan kualitas, dan penerapan kebijakan dan prosedur yang sesuai dengan standar industri. Dengan mempelajari dan mengimplementasikan konsep ini, perusahaan dapat mencapai tingkat efisiensi dan keunggulan kompetitif yang lebih tinggi dalam mengelola produksi dan persediaan mereka.

Siapa Yang Akan Menjadi Pembicara Pada Pelatihan ini?

Instruktur yang mengajar Pelatihan Advanced Production And Inventory Planning, Control & Auditing ini adalah instruktur yang berkompeten di bidang Advanced Production And Inventory Planning, Control & Auditing baik dari kalangan akademisi maupun praktisi.

Materi Pelatihan Apa Yang Akan Didapatkan?

Yang akan dibahas dalam Pelatihan Advanced Production And Inventory Planning, Control & Auditing ini adalah sebagai berikut:

Pendahuluan
a. Pengantar mengenai pentingnya perencanaan, pengendalian persediaan, dan audit produksi.
b. Peran penting pelaksanaan strategi yang canggih dalam meningkatkan efisiensi produksi.

Perencanaan Produksi Lanjutan
a. Metode peramalan permintaan pasar.
b. Teknik perencanaan produksi yang lebih akurat dan efektif.
c. Penggunaan teknologi informasi dalam perencanaan produksi.

Pengendalian Persediaan yang Optimal
a. Strategi pengendalian persediaan berdasarkan analisis ABC.
b. Penggunaan metode Just-In-Time (JIT) dan Lean untuk mengurangi kelebihan persediaan.
c. Sistem pengelolaan persediaan berbasis komputer (computer-based inventory management).

Audit Produksi dan Pengendalian Kualitas
a. Prinsip-prinsip dasar audit operasional.
b. Pemantauan dan evaluasi kinerja produksi.
c. Penerapan standar kualitas dan audit kualitas dalam produksi.

Penggunaan Teknologi dalam Produksi dan Persediaan
a. Penggunaan sistem informasi produksi dan persediaan.
b. Implementasi teknologi Internet of Things (IoT) dalam pengendalian persediaan.
c. Manfaat dan tantangan teknologi dalam produksi dan persediaan.

Praktik Terbaik dalam Manajemen Produksi dan Persediaan
a. Pengenalan kepada praktik Lean Manufacturing.
b. Konsep Total Quality Management (TQM) dalam produksi dan persediaan.
c. Penerapan Six Sigma dalam meningkatkan kualitas produksi.

Analisis dan Pemantauan Kinerja Produksi
a. Pengukuran kinerja produksi menggunakan Key Performance Indicators (KPI).
b. Analisis varian biaya dan efisiensi produksi.
c. Identifikasi dan perbaikan masalah produksi.

Manajemen Risiko dalam Produksi dan Persediaan
a. Identifikasi dan evaluasi risiko terkait produksi dan persediaan.
b. Pengembangan strategi mitigasi risiko.
c. Penggunaan teknik analisis risiko dalam pengambilan keputusan produksi.

Etika dan Kepatuhan dalam Produksi dan Persediaan
a. Prinsip etika dan kepatuhan dalam lingkungan produksi.
b. Implementasi kebijakan dan prosedur untuk memastikan kepatuhan.
c. Tanggung jawab sosial perusahaan dalam produksi dan persediaan.

Studi Kasus dan Latihan
a. Analisis studi kasus nyata dalam manajemen produksi dan persediaan.
b. Latihan praktis untuk menerapkan konsep dan teknik yang dipelajari.
c. Diskusi dan pemecahan masalah terkait dengan produksi dan persediaan.

Harap dicatat bahwa ini hanya merupakan contoh dan materi pelatihan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan spesifik perusahaan atau peserta.

Metode Pelatihan

Presentasi

Pelatihan dengan metode Presentation untuk matrikulasi dan penyampaian materi

Diskusi

Komunikasi interaktif antara trainer dan peserta didalam kelas​

Studi Kasus

Membahas contoh permasalahan yang ada dan berbagi pengalaman

Praktek

Praktek Lapangan untuk peserta belajar dan berlatih secara mandiri

Selain Materi Pelatihan Benefit Apa Lagi Yang Akan Didapatkan

Sertifikat

Lunch

Coffee Break

USB Flasdisk

Modul

Souvenir

Transport

Jogja Dinner

Training Kit

Affrodable Investment

Lokasi Pelatihan

Berapa Investasi Jika Saya Upgrade Skill?

Investasi pelatihan selama dua hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel to contact us.

Apabila perusahaan membutuhkan paket lain IN HOUSE TRAINING, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan

Jadwal Pelatihan Tahun 2023

Januari

18-19 / 26-27

Februari

15-16 / 23-24​

Maret

8-9 / 23-24

April

18-19 / 20-21

Mei

19-20 / 24-25

Juni

15-16 / 22-23

Juli

18-19 / 26-27

Agustus

11-12 / 24-25

September

14-15 / 21-22

Oktober

12-13 / 26-27

November

16-17 / 26-27

Desember

7-8 / 22-23

TRAINING GENERAL PURPOSE SIMULATION SYSTEM
TRAINING GENERAL PURPOSE SIMULATION SYSTEM

Apakah Anda Seorang:

  • Mahasiswa Teknik Industri: Mahasiswa yang belajar atau tertarik pada bidang Teknik Industri mungkin perlu mengikuti pelatihan GPSS untuk memahami dan menerapkan simulasi dalam analisis sistem industri. Pelatihan ini akan membantu mereka memperoleh pemahaman tentang konsep simulasi, pemodelan sistem, dan penggunaan alat GPSS.
  • Profesional R&D (Penelitian dan Pengembangan): Para profesional di bidang penelitian dan pengembangan yang ingin menggunakan simulasi untuk menguji dan mengembangkan produk atau proses baru dapat memanfaatkan pelatihan GPSS. Pelatihan ini akan membantu mereka memahami teknik simulasi dan memanfaatkan GPSS sebagai alat untuk memodelkan dan menganalisis kinerja sistem.
  • Analis Proses Bisnis: Para analis proses bisnis bertanggung jawab untuk mengidentifikasi dan memperbaiki masalah operasional dalam organisasi. Pelatihan GPSS akan membantu mereka mempelajari cara menggunakan simulasi untuk menganalisis aliran proses, mengidentifikasi bottleneck, dan mengoptimalkan kinerja operasional.
  • Konsultan Manajemen: Konsultan manajemen yang bekerja dengan berbagai perusahaan dan ingin memberikan solusi berbasis simulasi kepada klien mereka dapat memanfaatkan pelatihan GPSS. Ini akan membantu mereka memperluas pengetahuan dan keterampilan mereka dalam menggunakan alat simulasi yang kuat ini untuk menganalisis dan memecahkan masalah di berbagai industri.
  • Analis Logistik dan Rantai Pasokan: Para profesional yang terlibat dalam analisis logistik dan rantai pasokan dapat memanfaatkan pelatihan GPSS untuk mempelajari cara menggunakan simulasi dalam memahami dan meningkatkan efisiensi sistem logistik. Mereka dapat mempelajari tentang manfaat GPSS dalam memprediksi kinerja rantai pasokan, mengidentifikasi risiko, dan mengoptimalkan persediaan serta waktu pengiriman.
  • Perlu dicatat bahwa kelompok-kelompok ini hanya contoh umum, dan ada banyak profesi dan bidang lainnya yang dapat mengambil manfaat dari pelatihan GPSS tergantung pada kebutuhan mereka dalam menerapkan simulasi dalam analisis sistem.

Fakta Mengenai Training General Purpose Simulation System:

Training General Purpose Simulation System (GPSS) adalah program pelatihan yang dirancang untuk mengajarkan peserta tentang penggunaan sistem simulasi umum yang dapat diterapkan dalam berbagai konteks industri. Dalam pelatihan ini, peserta akan mempelajari konsep dan teknik dasar simulasi serta penerapan GPSS sebagai alat yang kuat dalam memodelkan dan menganalisis kinerja sistem. Pelatihan GPSS memberikan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana menggunakan perangkat lunak simulasi ini untuk memprediksi, menguji, dan mengoptimalkan kinerja sistem dalam berbagai skenario.

Dalam Training General Purpose Simulation System, peserta akan diajarkan cara membuat model simulasi yang akurat untuk merepresentasikan berbagai aspek sistem yang sedang dianalisis. Mereka akan mempelajari langkah-langkah praktis dalam membangun model simulasi, menggambarkan interaksi antara entitas sistem, menentukan parameter yang relevan, dan mensimulasikan aktivitas sistem dari waktu ke waktu. Peserta juga akan diajarkan tentang analisis hasil simulasi, interpretasi data yang dihasilkan, dan pengambilan keputusan berdasarkan temuan simulasi. Pelatihan GPSS bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan praktis yang dapat diterapkan dalam menganalisis dan meningkatkan kinerja sistem di berbagai bidang industri.

Apa Manfaat Mengikuti Pelatihan Ini?

  • Meningkatkan pemahaman tentang konsep simulasi: Pelatihan GPSS bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta tentang konsep dasar simulasi, termasuk prinsip-prinsip, metode, dan teknik yang digunakan dalam memodelkan dan menganalisis sistem.
  • Mengembangkan keterampilan penggunaan GPSS: Pelatihan ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan praktis peserta dalam menggunakan GPSS sebagai alat simulasi yang efektif. Peserta akan mempelajari cara membangun model simulasi yang akurat dan mengoperasikan perangkat lunak GPSS untuk mensimulasikan berbagai skenario.
  • Meningkatkan kemampuan analisis sistem: Tujuan pelatihan GPSS adalah meningkatkan kemampuan peserta dalam menganalisis hasil simulasi dan menginterpretasikan data yang dihasilkan. Peserta akan mempelajari metode analisis yang relevan untuk mengidentifikasi masalah, mengoptimalkan kinerja sistem, dan mengambil keputusan berdasarkan temuan simulasi.
  • Mengaplikasikan simulasi dalam konteks industri: Pelatihan GPSS bertujuan untuk membantu peserta menerapkan konsep dan keterampilan simulasi dalam konteks industri mereka masing-masing. Mereka akan belajar bagaimana menggunakan GPSS untuk memodelkan dan menganalisis sistem industri dengan tujuan meningkatkan efisiensi operasional dan kinerja keseluruhan.
  • Memperluas pengetahuan tentang simulasi dan GPSS: Pelatihan ini bertujuan untuk memperluas pengetahuan peserta tentang perkembangan terkini dalam bidang simulasi dan penggunaan GPSS. Peserta akan diperkenalkan pada tren terbaru, penelitian, dan aplikasi simulasi yang relevan, sehingga mereka dapat mengikuti perkembangan terbaru dalam industri dan menerapkan pengetahuan baru ini dalam pekerjaan mereka.

Definisi General Purpose Simulation System:

TRAINING GENERAL PURPOSE SIMULATION SYSTEM

General Purpose Simulation System (GPSS) adalah sistem simulasi yang dapat digunakan secara umum untuk memodelkan dan menganalisis berbagai jenis sistem. Dalam bahasa yang lebih sederhana, GPSS adalah sebuah perangkat lunak yang dirancang untuk membantu pengguna dalam memahami dan menganalisis kinerja sistem dengan menggunakan teknik simulasi. Dengan GPSS, pengguna dapat membuat model simulasi yang akurat dan mensimulasikan berbagai skenario untuk memprediksi dan menguji kinerja sistem.

GPSS dapat diterapkan dalam berbagai bidang industri, termasuk manufaktur, logistik, transportasi, dan layanan. Dengan menggunakan GPSS, pengguna dapat mempelajari bagaimana interaksi antara komponen sistem, mengidentifikasi bottleneck atau masalah kritis, serta mengoptimalkan kinerja sistem secara keseluruhan. GPSS memungkinkan pengguna untuk mengubah variabel dan parameter dalam model simulasi, sehingga dapat dilakukan analisis yang mendalam dan pengujian skenario alternatif. Dengan demikian, GPSS menjadi alat yang kuat dalam pengambilan keputusan strategis untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas sistem secara efektif.

Siapa Yang Akan Menjadi Pembicara Pada Pelatihan ini?

Instruktur yang mengajar Pelatihan General Purpose Simulation System ini adalah instruktur yang berkompeten di bidang General Purpose Simulation System baik dari kalangan akademisi maupun praktisi.

Materi Pelatihan Apa Yang Akan Didapatkan?

Yang akan dibahas dalam Pelatihan General Purpose Simulation System ini adalah sebagai berikut:

  • Pengantar Simulasi: Menjelaskan konsep dasar simulasi, kebutuhan untuk menggunakan simulasi dalam analisis sistem, dan manfaat penggunaan GPSS.
  • Pemahaman GPSS: Memperkenalkan peserta pada antarmuka dan fitur GPSS, termasuk cara mengatur skenario simulasi, mengatur parameter, dan mengelola hasil simulasi.
  • Membangun Model Simulasi: Menjelaskan langkah-langkah praktis dalam membangun model simulasi menggunakan GPSS, termasuk identifikasi komponen sistem, definisi entitas dan antrian, dan penentuan aliran proses.
  • Penentuan Parameter: Mengajarkan peserta tentang pentingnya menentukan parameter yang relevan dalam model simulasi, termasuk waktu pengolahan, kapasitas, waktu tunda, dan distribusi waktu.
  • Simulasi Sistem Diskrit: Menjelaskan konsep sistem diskrit dan bagaimana menerapkannya dalam GPSS untuk memodelkan sistem dengan entitas diskrit dan peristiwa diskrit.
  • Simulasi Sistem Kontinu: Memperkenalkan peserta pada konsep sistem kontinu dan cara menggunakannya dalam GPSS untuk memodelkan sistem dengan aliran kontinu, seperti produksi atau proses aliran fluida.
  • Analisis Hasil Simulasi: Membahas metode analisis yang dapat digunakan untuk menginterpretasikan hasil simulasi, termasuk statistik, visualisasi data, dan pengukuran kinerja sistem.
  • Pengujian Skenario Alternatif: Menjelaskan cara menggunakan GPSS untuk menguji skenario alternatif dalam simulasi, termasuk penggunaan variabel dan pengaturan parameter yang berbeda.
  • Optimisasi Sistem: Memperkenalkan peserta pada teknik optimisasi menggunakan GPSS, seperti penggunaan algoritma pencarian dan pengoptimalan parameter untuk meningkatkan kinerja sistem.
  • Studi Kasus dan Latihan: Memberikan peserta kesempatan untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang telah mereka pelajari melalui studi kasus nyata dan latihan praktis dengan menggunakan GPSS.
  • Catatan: Materi dan outline pelatihan dapat bervariasi tergantung pada penyelenggara pelatihan dan kebutuhan peserta.

Metode Pelatihan

Presentasi

Pelatihan dengan metode Presentation untuk matrikulasi dan penyampaian materi

Diskusi

Komunikasi interaktif antara trainer dan peserta didalam kelas​

Studi Kasus

Membahas contoh permasalahan yang ada dan berbagi pengalaman

Praktek

Praktek Lapangan untuk peserta belajar dan berlatih secara mandiri

Selain Materi Pelatihan Benefit Apa Lagi Yang Akan Didapatkan

Sertifikat

Lunch

Coffee Break

USB Flasdisk

Modul

Souvenir

Transport

Jogja Dinner

Training Kit

Affrodable Investment

Lokasi Pelatihan

Berapa Investasi Jika Saya Upgrade Skill?

Investasi pelatihan selama dua hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel to contact us.

Apabila perusahaan membutuhkan paket lain IN HOUSE TRAINING, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan

Jadwal Pelatihan Tahun 2023

Januari

18-19 / 26-27

Februari

15-16 / 23-24​

Maret

8-9 / 23-24

April

18-19 / 20-21

Mei

19-20 / 24-25

Juni

15-16 / 22-23

Juli

18-19 / 26-27

Agustus

11-12 / 24-25

September

14-15 / 21-22

Oktober

12-13 / 26-27

November

16-17 / 26-27

Desember

7-8 / 22-23

TRAINING HUMAN RESOURCES BUSINESS PARTNER (HRBP)
TRAINING HUMAN RESOURCES BUSINESS PARTNER (HRBP)

Apakah Anda Seorang:

  • Profesional Sumber Daya Manusia (SDM): Pelatihan HRBP sangat penting bagi para profesional SDM yang ingin meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam memahami dan mendukung strategi bisnis organisasi melalui fungsi SDM. Pelatihan ini membantu mereka menjadi mitra strategis bagi manajemen dalam pengambilan keputusan SDM yang efektif.
  • Manajer dan Pimpinan: Manajer dan pimpinan di semua tingkatan organisasi juga dapat mendapatkan manfaat dari pelatihan HRBP. Pelatihan ini membantu mereka memahami peran SDM dalam mencapai tujuan bisnis dan memberikan wawasan tentang praktik-praktik terbaik dalam manajemen SDM.
  • Profesional Non-SDM yang Terlibat dalam Pengambilan Keputusan SDM: Ada banyak profesional di luar departemen SDM yang terlibat dalam pengambilan keputusan SDM, seperti manajer operasional, kepala departemen, atau pemimpin tim. Pelatihan HRBP dapat membantu mereka memahami konsep dan prinsip dasar SDM, sehingga mereka dapat berkolaborasi secara lebih efektif dengan departemen SDM.
  • Karyawan yang Berminat dalam Karir di Bidang SDM: Bagi karyawan yang tertarik untuk beralih ke bidang SDM atau membangun karir di dalamnya, pelatihan HRBP merupakan langkah yang baik. Pelatihan ini akan membantu mereka memperoleh pengetahuan dasar tentang SDM dan memahami bagaimana fungsi SDM dapat memberikan nilai tambah bagi organisasi.
  • Pemilik Usaha atau Wirausahawan: Jika Anda adalah seorang pemilik usaha atau wirausahawan, pelatihan HRBP dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang manajemen SDM dalam skala yang lebih kecil. Ini akan membantu Anda dalam mengelola tim Anda, merancang kebijakan SDM yang efektif, dan memastikan pengelolaan sumber daya manusia yang baik di perusahaan Anda.
  • Catatan: Selain kelompok yang disebutkan di atas, ada juga orang lain yang dapat mendapatkan manfaat dari pelatihan HRBP, tergantung pada kebutuhan dan konteks mereka masing-masing.

Fakta Mengenai Training Human Resources Business Partner (HRBP) :

Training Human Resources Business Partner (HRBP) merupakan program pelatihan yang bertujuan untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan individu dalam peran HRBP. Dalam pelatihan ini, peserta akan mempelajari konsep dan praktik terbaik dalam hal manajemen sumber daya manusia (SDM) dengan pendekatan yang lebih strategis. HRBP berfungsi sebagai mitra strategis bagi manajemen dalam mengelola SDM guna mencapai tujuan bisnis organisasi. Dalam pelatihan HRBP, peserta akan diperkenalkan pada berbagai aspek HRBP, seperti perencanaan strategis SDM, manajemen kinerja, rekrutmen dan seleksi, pengembangan karyawan, serta pemahaman tentang hukum ketenagakerjaan. Melalui pelatihan ini, peserta akan memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang peran dan tanggung jawab HRBP dalam mendukung kesuksesan organisasi dalam hal manajemen SDM.

Pelatihan HRBP juga memberikan peserta alat dan pengetahuan yang diperlukan untuk berkolaborasi dengan berbagai departemen dalam organisasi. Dalam pelatihan ini, peserta akan mempelajari bagaimana menjadi katalisator yang efektif antara departemen SDM dan manajemen lainnya. Mereka akan belajar tentang pentingnya berkomunikasi dengan baik, membangun hubungan kerja yang kuat, dan mengidentifikasi kebutuhan dan tantangan SDM yang relevan dengan strategi bisnis organisasi. Selain itu, pelatihan HRBP juga akan membekali peserta dengan keterampilan analitis yang diperlukan untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menggunakan data SDM dalam pengambilan keputusan yang lebih baik. Dengan demikian, pelatihan HRBP memberikan landasan yang kokoh bagi peserta untuk menjadi mitra strategis yang berharga bagi organisasi dalam hal pengelolaan SDM.

Apa Manfaat Mengikuti Pelatihan Ini?

  • Meningkatkan Pengetahuan tentang Strategi Bisnis dan SDM: Pelatihan HRBP bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta tentang hubungan antara strategi bisnis organisasi dan fungsi SDM. Peserta akan mempelajari bagaimana SDM dapat menjadi mitra strategis dalam mencapai tujuan bisnis melalui pengelolaan sumber daya manusia yang efektif.
  • Mengembangkan Keterampilan dalam Manajemen SDM: Pelatihan HRBP bertujuan untuk mengembangkan keterampilan peserta dalam hal manajemen SDM. Ini mencakup pemahaman tentang perencanaan, rekrutmen, seleksi, pengembangan, dan manajemen kinerja karyawan. Peserta akan diberikan alat dan teknik terbaik untuk mengelola tim dan memaksimalkan kontribusi karyawan.
  • Memperkuat Kemampuan Berkolaborasi: Pelatihan HRBP juga bertujuan untuk memperkuat kemampuan peserta dalam berkolaborasi dengan departemen dan pemangku kepentingan lainnya dalam organisasi. Peserta akan belajar tentang pentingnya komunikasi yang efektif, membangun hubungan kerja yang baik, dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.
  • Meningkatkan Pemahaman tentang Hukum Ketenagakerjaan: Pelatihan HRBP memiliki tujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta tentang hukum ketenagakerjaan yang berlaku. Peserta akan mempelajari kebijakan, prosedur, dan praktik terkini yang berkaitan dengan hubungan kerja, penggajian, perlindungan karyawan, dan kepatuhan hukum dalam konteks SDM.
  • Memperoleh Keterampilan Analitis: Pelatihan HRBP juga bertujuan untuk memperoleh keterampilan analitis yang diperlukan dalam mengelola data SDM. Peserta akan belajar tentang pengumpulan, analisis, dan interpretasi data SDM untuk mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik dan informasi yang berbasis bukti.

Definisi Human Resources Business Partner (HRBP):

TRAINING HUMAN RESOURCES BUSINESS PARTNER (HRBP)

Training Human Resources Business Partner (HRBP) adalah program pelatihan yang dirancang untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan individu dalam peran HRBP. Dalam pelatihan ini, peserta akan mempelajari konsep dan praktik terbaik dalam manajemen sumber daya manusia (SDM) dengan pendekatan yang lebih strategis. HRBP berfungsi sebagai mitra strategis bagi manajemen dalam mengelola SDM dengan tujuan mencapai kesuksesan bisnis organisasi. Melalui pelatihan HRBP, peserta akan memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang peran dan tanggung jawab HRBP dalam mendukung keberhasilan organisasi dalam hal pengelolaan SDM.

Dalam pelatihan HRBP, peserta akan diperkenalkan pada berbagai aspek penting dalam manajemen SDM, termasuk perencanaan strategis SDM, manajemen kinerja, rekrutmen dan seleksi, pengembangan karyawan, serta pemahaman tentang hukum ketenagakerjaan. Peserta juga akan mempelajari keterampilan kolaborasi yang efektif dengan departemen lain dalam organisasi. Pelatihan HRBP bertujuan untuk mempersiapkan peserta agar menjadi mitra strategis yang berharga dalam pengambilan keputusan SDM yang efektif dan dalam menyumbangkan nilai tambah kepada organisasi melalui pengelolaan SDM yang baik.

Siapa Yang Akan Menjadi Pembicara Pada Pelatihan ini?

Instruktur yang mengajar Pelatihan Human Resources Business Partner (HRBP) Training ini adalah instruktur yang berkompeten di bidang Human Resources Business Partner (HRBP) Training baik dari kalangan akademisi maupun praktisi.

Materi Pelatihan Apa Yang Akan Didapatkan?

Yang akan dibahas dalam Pelatihan Human Resources Business Partner (HRBP) Training ini adalah sebagai berikut:

  • Pengenalan Peran HRBP: Memahami peran HRBP sebagai mitra strategis dalam pengelolaan SDM dan hubungannya dengan tujuan bisnis organisasi.
  • Perencanaan Strategis SDM: Mempelajari bagaimana merumuskan strategi SDM yang mendukung pencapaian tujuan bisnis jangka panjang.
  • Rekrutmen dan Seleksi: Memahami proses rekrutmen dan seleksi yang efektif untuk mendapatkan karyawan berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan organisasi.
  • Pengembangan Karyawan: Membahas pentingnya pengembangan karyawan dan strategi yang dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan dan performa mereka.
  • Manajemen Kinerja: Memahami prinsip-prinsip manajemen kinerja dan penggunaan alat-alat seperti penilaian kinerja dan umpan balik untuk meningkatkan performa karyawan.
  • Kompensasi dan Manfaat: Mempelajari pendekatan yang tepat dalam merancang program kompensasi dan manfaat yang adil dan menarik bagi karyawan.
  • Pengelolaan Hubungan Kerja: Memahami pentingnya membangun hubungan kerja yang baik dengan karyawan dan serikat pekerja (jika ada) serta mengelola konflik yang mungkin timbul.
  • Hukum Ketenagakerjaan: Menyampaikan pengetahuan tentang peraturan dan kebijakan hukum ketenagakerjaan yang relevan serta memastikan kepatuhan dalam pengelolaan SDM.
  • Analisis Data SDM: Memperoleh keterampilan analitis dalam mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data SDM untuk pengambilan keputusan yang lebih baik.
  • Peran HRBP dalam Transformasi Organisasi: Mempelajari bagaimana HRBP dapat berperan dalam mengelola perubahan organisasi dan merancang inisiatif strategis yang mendukung transformasi perusahaan.
  • Catatan: Materi dan konten pelatihan HRBP dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan peserta dan organisasi yang menyelenggarakan pelatihan tersebut.

Metode Pelatihan

Presentasi

Pelatihan dengan metode Presentation untuk matrikulasi dan penyampaian materi

Diskusi

Komunikasi interaktif antara trainer dan peserta didalam kelas​

Studi Kasus

Membahas contoh permasalahan yang ada dan berbagi pengalaman

Praktek

Praktek Lapangan untuk peserta belajar dan berlatih secara mandiri

Selain Materi Pelatihan Benefit Apa Lagi Yang Akan Didapatkan

Sertifikat

Lunch

Coffee Break

USB Flasdisk

Modul

Souvenir

Transport

Jogja Dinner

Training Kit

Affrodable Investment

Lokasi Pelatihan

Berapa Investasi Jika Saya Upgrade Skill?

Investasi pelatihan selama dua hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel to contact us.

Apabila perusahaan membutuhkan paket lain IN HOUSE TRAINING, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan

Jadwal Pelatihan Tahun 2023

Januari

18-19 / 26-27

Februari

15-16 / 23-24​

Maret

8-9 / 23-24

April

18-19 / 20-21

Mei

19-20 / 24-25

Juni

15-16 / 22-23

Juli

18-19 / 26-27

Agustus

11-12 / 24-25

September

14-15 / 21-22

Oktober

12-13 / 26-27

November

16-17 / 26-27

Desember

7-8 / 22-23

TRAINING PENYUSUNAN STANDAR KOMPETENSI

Apakah Anda Seorang:

  • Pengembang Kurikulum: Para pengembang kurikulum bertanggung jawab untuk merancang program pendidikan dan pelatihan yang memenuhi kebutuhan industri atau sektor tertentu. Mereka harus memahami bagaimana menyusun standar kompetensi yang relevan dan akurat untuk mencapai tujuan pembelajaran yang ditetapkan.
  • Penyusun Program Pelatihan: Para penyusun program pelatihan bertugas merancang kurikulum dan materi pelatihan yang efektif. Mereka perlu mengikuti pelatihan penyusunan standar kompetensi untuk memastikan bahwa program pelatihan yang mereka buat sesuai dengan standar yang ditetapkan.
  • Tenaga Pengajar dan Instruktur: Tenaga pengajar dan instruktur bertanggung jawab untuk menyampaikan materi pelatihan kepada peserta didik. Mereka perlu memiliki pemahaman yang baik tentang standar kompetensi agar dapat mengajar dengan tepat dan membantu peserta didik mencapai kompetensi yang diharapkan.
  • Praktisi Industri: Para praktisi industri, termasuk ahli dalam bidang tertentu, harus mengikuti pelatihan penyusunan standar kompetensi agar dapat memberikan masukan berharga dalam merancang standar kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan sektor industri tersebut.
  • Pemerintah dan Pihak Terkait: Pemerintah dan pihak terkait lainnya yang terlibat dalam kebijakan pendidikan dan pelatihan juga harus mengikuti pelatihan penyusunan standar kompetensi. Mereka memiliki peran penting dalam memastikan bahwa standar kompetensi yang disusun mencerminkan kebutuhan masyarakat, mengikuti perkembangan sektor industri, dan sesuai dengan kebijakan pendidikan nasional.
  • Perlu dicatat bahwa daftar ini tidaklah eksklusif dan kelompok-kelompok lain juga dapat diuntungkan dengan mengikuti pelatihan penyusunan standar kompetensi, tergantung pada konteks dan kebutuhan khusus.

Fakta Mengenai Training Penyusunan Standar Kompetensi:

Training penyusunan standar kompetensi adalah program pelatihan yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada peserta agar mereka dapat mengembangkan standar kompetensi yang tepat dan relevan untuk suatu bidang atau sektor tertentu. Dalam pelatihan ini, peserta akan mempelajari konsep-konsep dasar dalam penyusunan standar kompetensi, termasuk identifikasi kebutuhan kompetensi, pengembangan unit kompetensi, dan penentuan kriteria penilaian. Mereka juga akan memahami pentingnya mempertimbangkan perkembangan industri dan kebutuhan pasar kerja dalam merancang standar kompetensi yang efektif. Pelatihan ini dapat melibatkan diskusi, studi kasus, dan latihan praktis untuk memberikan peserta pemahaman yang mendalam tentang bagaimana menyusun standar kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dan persyaratan yang berlaku.

Dalam pelatihan ini, peserta juga akan diajarkan tentang metode-metode evaluasi kompetensi, termasuk teknik penilaian dan instrumen yang digunakan untuk mengukur pencapaian kompetensi. Mereka akan mempelajari cara mengidentifikasi dan menggambarkan indikator kompetensi yang jelas dan terukur, sehingga standar kompetensi yang mereka susun dapat memberikan panduan yang jelas dalam menilai kemampuan individu. Selain itu, peserta akan diajarkan tentang pentingnya memperbarui dan memantau standar kompetensi secara berkala, agar tetap relevan dengan perkembangan industri dan kebutuhan pasar kerja yang terus berubah. Dengan mengikuti pelatihan penyusunan standar kompetensi, peserta akan memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi penyusun standar kompetensi yang efektif dan berkontribusi dalam pengembangan program pendidikan dan pelatihan yang berkualitas.

Apa Manfaat Mengikuti Pelatihan Ini?

  • Mengembangkan pemahaman tentang penyusunan standar kompetensi: Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep, prinsip, dan proses dalam penyusunan standar kompetensi. Peserta akan diberikan pengetahuan tentang langkah-langkah yang terlibat dalam menyusun standar kompetensi yang akurat dan relevan.
  • Meningkatkan kemampuan dalam mengidentifikasi kebutuhan kompetensi: Pelatihan ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan dalam mengidentifikasi kebutuhan kompetensi yang diperlukan dalam suatu bidang atau sektor. Peserta akan belajar tentang metode dan teknik untuk menganalisis kebutuhan kompetensi, termasuk melibatkan pemangku kepentingan terkait.
  • Mengembangkan keterampilan dalam merancang unit kompetensi: Pelatihan ini bertujuan untuk membantu peserta mengembangkan keterampilan dalam merancang unit kompetensi yang jelas dan terukur. Peserta akan belajar tentang pengelompokan kompetensi, penentuan tingkat kompleksitas, dan pengembangan deskripsi kompetensi yang spesifik.
  • Meningkatkan pemahaman tentang evaluasi kompetensi: Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta tentang metode evaluasi kompetensi yang efektif. Peserta akan mempelajari tentang teknik penilaian, instrumen evaluasi, dan penggunaan indikator yang jelas dan terukur untuk mengukur pencapaian kompetensi.
  • Mendorong pembaruan dan pemantauan standar kompetensi: Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran peserta tentang pentingnya memperbarui dan memantau standar kompetensi secara berkala. Peserta akan belajar tentang strategi pembaruan standar kompetensi untuk mengakomodasi perkembangan teknologi, tren industri, dan kebutuhan pasar kerja yang terus berubah.
  • Melalui pelatihan penyusunan standar kompetensi, peserta diharapkan dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk merancang standar kompetensi yang relevan, mengukur pencapaian kompetensi, dan menjaga agar standar kompetensi tetap aktual dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas.

Definisi Penyusunan Standar Kompetensi:

TRAINING PENYUSUNAN STANDAR KOMPETENSI

Penyusunan standar kompetensi adalah proses merancang dan mengembangkan kriteria yang jelas dan terukur untuk menggambarkan kemampuan dan pengetahuan yang diperlukan dalam suatu bidang atau sektor tertentu. Hal ini melibatkan identifikasi kebutuhan kompetensi, pengelompokan kompetensi menjadi unit-unit yang terpisah, dan merumuskan indikator yang dapat digunakan untuk mengukur pencapaian kompetensi. Tujuan dari penyusunan standar kompetensi adalah untuk menyediakan panduan yang objektif dan konsisten dalam mengevaluasi kualifikasi seseorang dan memastikan bahwa individu yang mengikuti pelatihan atau bekerja di suatu bidang memiliki kemampuan yang diperlukan.

Dalam penyusunan standar kompetensi, penting untuk memperhatikan perkembangan industri, tren pasar kerja, dan kebutuhan masyarakat. Standar kompetensi yang baik harus relevan dengan tuntutan sektor atau bidang yang bersangkutan, serta mampu mengantisipasi perubahan dan inovasi dalam lingkungan kerja. Proses penyusunan standar kompetensi melibatkan kolaborasi antara praktisi industri, pengembang kurikulum, pemerintah, dan pihak terkait lainnya untuk memastikan bahwa standar kompetensi yang disusun mencerminkan kebutuhan yang aktual dan berkelanjutan. Dengan adanya standar kompetensi yang jelas dan terukur, dapat tercipta pemahaman yang konsisten mengenai kompetensi yang diharapkan, memfasilitasi pengembangan program pelatihan yang efektif, dan memperkuat kualitas tenaga kerja di berbagai sektor.

Siapa Yang Akan Menjadi Pembicara Pada Pelatihan ini?

Instruktur yang mengajar Pelatihan Penyusunan Standar Kompetensi ini adalah instruktur yang berkompeten di bidang Penyusunan Standar Kompetensi baik dari kalangan akademisi maupun praktisi.

Materi Pelatihan Apa Yang Akan Didapatkan?

Yang akan dibahas dalam Pelatihan Penyusunan Standar Kompetensi ini adalah sebagai berikut:

Pengantar dan Konsep Dasar:

  • Pengenalan tentang pentingnya standar kompetensi.
  • Definisi dan tujuan penyusunan standar kompetensi.
  • Prinsip-prinsip dalam penyusunan standar kompetensi.

Identifikasi Kebutuhan Kompetensi:

  • Metode untuk mengidentifikasi kebutuhan kompetensi di bidang atau sektor tertentu.
  • Melibatkan pemangku kepentingan dalam proses identifikasi.
  • Analisis tren industri dan perkembangan pasar kerja terkait.

Pengembangan Unit Kompetensi:

  • Pengelompokan kompetensi menjadi unit-unit yang terpisah.
  • Menentukan tingkat kompleksitas dan tingkat keahlian yang diperlukan.
  • Merumuskan deskripsi kompetensi yang jelas dan terukur.

Indikator dan Kriteria Penilaian:

  • Menentukan indikator yang digunakan untuk mengukur pencapaian kompetensi.
  • Merancang kriteria penilaian yang objektif dan relevan.
  • Penggunaan instrumen evaluasi yang tepat.

Proses Pembaruan dan Pemantauan:

  • Pentingnya pembaruan standar kompetensi sesuai dengan perubahan lingkungan kerja.
  • Strategi pembaruan dan pemantauan yang efektif.
  • Melibatkan praktisi industri dan pemangku kepentingan dalam pembaruan standar kompetensi.

Pengintegrasian Standar Kompetensi dalam Kurikulum:

  • Menghubungkan standar kompetensi dengan kurikulum pendidikan dan pelatihan.
  • Merancang dan mengembangkan program pembelajaran yang sesuai dengan standar kompetensi.
  • Membangun hubungan antara hasil belajar dengan standar kompetensi yang ditetapkan.

Implementasi Standar Kompetensi:

  • Proses implementasi dan penggunaan standar kompetensi di berbagai konteks.
  • Melibatkan tenaga pengajar dan instruktur dalam mengajar sesuai dengan standar kompetensi.
  • Memastikan kesesuaian program pelatihan dengan standar kompetensi yang ditetapkan.

Evaluasi dan Peningkatan Standar Kompetensi:

  • Metode evaluasi dan monitoring yang efektif.
  • Menggunakan umpan balik untuk memperbaiki dan meningkatkan standar kompetensi.
  • Pemantauan perkembangan industri dan kebutuhan pasar kerja.

Studi Kasus dan Latihan Praktis:

  • Analisis kasus nyata dalam penyusunan standar kompetensi.
  • Latihan dalam mengidentifikasi kebutuhan kompetensi dan merumuskan deskripsi kompetensi.

Diskusi dan Kolaborasi:

  • Diskusi kelompok untuk berbagi pengalaman dan ide.
  • Kolaborasi antara peserta untuk menyusun standar kompetensi secara bersama-sama.
  • Pertukaran pengetahuan dan praktik terbaik dalam penyusunan standar kompetensi.

Materi pelatihan ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan konteks spesifik yang relevan dengan peserta pelatihan.

Metode Pelatihan

Presentasi

Pelatihan dengan metode Presentation untuk matrikulasi dan penyampaian materi

Diskusi

Komunikasi interaktif antara trainer dan peserta didalam kelas​

Studi Kasus

Membahas contoh permasalahan yang ada dan berbagi pengalaman

Praktek

Praktek Lapangan untuk peserta belajar dan berlatih secara mandiri

Selain Materi Pelatihan Benefit Apa Lagi Yang Akan Didapatkan

Sertifikat

Lunch

Coffee Break

USB Flasdisk

Modul

Souvenir

Transport

Jogja Dinner

Training Kit

Affrodable Investment

Lokasi Pelatihan

Berapa Investasi Jika Saya Upgrade Skill?

Investasi pelatihan selama dua hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel to contact us.

Apabila perusahaan membutuhkan paket lain IN HOUSE TRAINING, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan

Jadwal Pelatihan Tahun 2023

Januari

18-19 / 26-27

Februari

15-16 / 23-24​

Maret

8-9 / 23-24

April

18-19 / 20-21

Mei

19-20 / 24-25

Juni

15-16 / 22-23

Juli

18-19 / 26-27

Agustus

11-12 / 24-25

September

14-15 / 21-22

Oktober

12-13 / 26-27

November

16-17 / 26-27

Desember

7-8 / 22-23

PELATIHAN HUMAN RESOURCE MANAGEMENT FOR OIL AND GAS INDUSTRY

Apakah Anda Seorang:

  • Karyawan Departemen Sumber Daya Manusia: Pelatihan ini secara khusus ditujukan bagi profesional SDM yang bekerja di industri minyak dan gas. Pelatihan akan membantu mereka memahami peraturan, kebijakan, dan praktik terkini yang berkaitan dengan SDM di sektor tersebut.
  • Manajer Operasional: Manajer operasional di industri minyak dan gas seringkali bertanggung jawab untuk mengelola dan mengkoordinasikan tim kerja. Pelatihan HRM untuk industri ini akan membantu mereka memahami aspek-aspek kunci manajemen SDM, seperti perekrutan, pengembangan karyawan, manajemen kinerja, dan perencanaan suksesi.
  • Supervisor dan Pimpinan Tim: Pelatihan ini juga bermanfaat bagi supervisor dan pimpinan tim di industri minyak dan gas. Mereka akan belajar cara mengelola hubungan kerja dengan bawahan, memberikan umpan balik yang efektif, serta mengatasi masalah SDM yang mungkin muncul di lapangan.
  • Profesional Teknis: Meskipun fokus utama pelatihan ini adalah SDM, profesional teknis di industri minyak dan gas juga dapat mengambil manfaat dari pemahaman dasar tentang manajemen SDM. Ini dapat membantu mereka dalam mengelola tim dan berinteraksi dengan departemen SDM untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia yang diperlukan dalam proyek-proyek mereka.
  • Pemilik Usaha atau Pengusaha: Bagi mereka yang memiliki bisnis atau perusahaan yang bergerak di sektor minyak dan gas, pelatihan HRM ini dapat memberikan wawasan penting tentang bagaimana mengelola SDM dengan efektif. Ini mencakup perekrutan dan seleksi karyawan yang tepat, strategi kompensasi yang sesuai, manajemen konflik, dan upaya membangun budaya kerja yang positif di organisasi mereka.
  • Namun, perlu diingat bahwa daftar ini bersifat umum dan setiap organisasi atau individu dapat memiliki kebutuhan yang berbeda. Penting untuk menyesuaikan pelatihan HRM dengan kebutuhan khusus setiap individu atau perusahaan dalam industri minyak dan gas.

Fakta Mengenai Pelatihan Human Resource Management For Oil And Gas Industry:

Pelatihan Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) untuk Industri Minyak dan Gas adalah program pendidikan yang dirancang khusus untuk mengajarkan konsep, praktik, dan strategi terkait manajemen SDM yang berlaku di sektor minyak dan gas. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang peraturan, kebijakan, dan dinamika yang khas dalam pengelolaan SDM di industri ini. Para peserta akan diajarkan tentang proses perekrutan dan seleksi karyawan yang kompeten, pengembangan karyawan, manajemen kinerja, kompensasi dan manfaat, serta tata kelola perusahaan yang berhubungan dengan SDM. Pelatihan ini juga dapat membantu peserta memahami masalah khusus yang terkait dengan aspek hukum, regulasi lingkungan, dan aspek keamanan yang unik dalam industri minyak dan gas.

Dalam pelatihan ini, peserta akan memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi profesional yang efektif di bidang manajemen SDM di industri minyak dan gas. Mereka akan mempelajari metode terbaik dalam merencanakan, mengimplementasikan, dan memantau kebijakan SDM yang sesuai dengan tujuan organisasi dan standar industri. Pelatihan ini juga dapat membantu peserta memahami pentingnya membangun budaya kerja yang positif, meningkatkan produktivitas, dan membangun tim yang kuat di tengah tantangan yang dihadapi oleh industri ini. Dengan memperoleh pengetahuan ini, peserta akan memiliki keterampilan yang relevan untuk menghadapi berbagai masalah dan kesempatan yang ada dalam industri minyak dan gas, serta membantu organisasi mencapai tujuan bisnisnya.

Apa Manfaat Mengikuti Pelatihan Ini?

  • Memahami Konteks Industri: Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pemahaman mendalam tentang lingkungan kerja, peraturan, dan praktik terkait SDM yang unik dalam industri minyak dan gas.
  • Meningkatkan Keterampilan Manajemen SDM: Pelatihan ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan peserta dalam berbagai aspek manajemen SDM, seperti perekrutan dan seleksi karyawan yang berkualitas, pengembangan karyawan, manajemen kinerja, dan pengelolaan konflik.
  • Mengoptimalkan Efektivitas Tim: Salah satu tujuan pelatihan ini adalah membantu peserta memahami cara mengelola hubungan kerja yang efektif, memberikan umpan balik yang konstruktif, dan membangun tim yang kuat di industri minyak dan gas.
  • Memperkuat Pengetahuan Hukum dan Peraturan: Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta tentang aspek hukum, regulasi lingkungan, dan persyaratan keamanan yang berlaku dalam industri minyak dan gas.
  • Meningkatkan Kinerja Organisasi: Pelatihan HRM ini bertujuan untuk membantu peserta dalam mengembangkan kebijakan, prosedur, dan strategi SDM yang tepat guna untuk meningkatkan kinerja organisasi, mencapai tujuan bisnis, dan memperoleh keunggulan kompetitif di industri minyak dan gas.

Definisi Human Resource Management For Oil And Gas Industry:

PELATIHAN HUMAN RESOURCE MANAGEMENT FOR OIL AND GAS INDUSTRY

Pelatihan Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) untuk Industri Minyak dan Gas adalah program pendidikan yang difokuskan pada pengembangan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola tenaga kerja di sektor minyak dan gas. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang praktik dan kebijakan SDM yang berlaku khususnya dalam konteks industri ini. Peserta akan mempelajari konsep-konsep penting seperti perekrutan, pengembangan, dan pengelolaan karyawan, serta aspek hukum, regulasi lingkungan, dan keamanan yang berkaitan dengan industri minyak dan gas. Pelatihan ini dirancang untuk membantu peserta meningkatkan efektivitas manajemen SDM mereka, membangun tim yang kuat, dan mengoptimalkan kinerja organisasi dalam industri yang khas ini.

Dengan mengikuti pelatihan Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Industri Minyak dan Gas, peserta akan mendapatkan pemahaman mendalam tentang bagaimana mengelola aspek SDM secara efektif dalam konteks industri minyak dan gas. Mereka akan dilengkapi dengan keterampilan dalam merencanakan, melaksanakan, dan memantau kebijakan SDM yang sesuai dengan tujuan bisnis dan kebutuhan organisasi. Pelatihan ini juga membantu peserta memahami persyaratan hukum dan regulasi yang berlaku, serta memberikan wawasan tentang bagaimana membangun budaya kerja yang positif di sektor ini. Dengan demikian, pelatihan ini berperan penting dalam mempersiapkan peserta untuk menghadapi tantangan dan peluang di industri minyak dan gas, serta membantu mereka mencapai keberhasilan dalam mengelola sumber daya manusia dalam lingkup tersebut.

Siapa Yang Akan Menjadi Pembicara Pada Pelatihan ini?

Instruktur yang mengajar Pelatihan Human Resource Management For Oil And Gas Industry ini adalah instruktur yang berkompeten di bidang nya baik dari kalangan akademisi maupun praktisi.

Materi Pelatihan Apa Yang Akan Didapatkan?

Yang akan dibahas dalam Pelatihan Human Resource Management For Oil And Gas Industry ini adalah sebagai berikut:

  • Pengantar Industri Minyak dan Gas: Pemaparan tentang karakteristik, tantangan, dan tren industri minyak dan gas, serta peran penting manajemen SDM dalam konteks ini.
  • Kebijakan dan Peraturan SDM: Pemahaman tentang peraturan, kebijakan, dan praktik SDM yang relevan dengan industri minyak dan gas, termasuk aspek hukum, regulasi lingkungan, dan keamanan.
  • Perekrutan dan Seleksi Karyawan: Metode dan strategi untuk merekrut dan memilih karyawan yang berkualitas, termasuk teknik wawancara, penilaian kompetensi, dan penempatan yang sesuai dengan kebutuhan organisasi.
  • Pengembangan Karyawan: Pemahaman tentang pentingnya pengembangan karyawan dalam industri ini, termasuk perencanaan karir, pelatihan dan pengembangan, serta program pengenalan perusahaan.
  • Manajemen Kinerja: Prinsip-prinsip dan teknik dalam mengelola kinerja karyawan, termasuk penetapan sasaran, umpan balik, evaluasi kinerja, dan pengelolaan kinerja yang buruk.
  • Kompensasi dan Manfaat: Pengetahuan tentang strategi kompensasi yang sesuai dengan industri minyak dan gas, termasuk sistem insentif, tunjangan, dan program kesejahteraan karyawan.
  • Manajemen Konflik dan Penyelesaian Sengketa: Teknik untuk mengelola konflik di tempat kerja, menangani keluhan, dan menyelesaikan sengketa antara karyawan atau dengan pihak lain.
  • Pengelolaan Hubungan Kerja: Pemahaman tentang hubungan antara manajemen dan serikat pekerja, negosiasi kolektif, dan proses arbitrase dalam konteks industri minyak dan gas.
  • Aspek Kepemimpinan dan Pengembangan Tim: Pembahasan tentang kepemimpinan yang efektif dalam industri ini, membangun tim yang kuat, serta strategi pengembangan kepemimpinan di dalam organisasi.
  • Etika dan Budaya Kerja: Pentingnya etika kerja, nilai-nilai organisasi, dan budaya kerja yang positif dalam mencapai keberhasilan di industri minyak dan gas.
  • Perlu diingat bahwa materi pelatihan dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan dan preferensi peserta serta lamanya program pelatihan yang tersedia.

Metode Pelatihan

Presentasi

Pelatihan dengan metode Presentation untuk matrikulasi dan penyampaian materi

Diskusi

Komunikasi interaktif antara trainer dan peserta didalam kelas​

Studi Kasus

Membahas contoh permasalahan yang ada dan berbagi pengalaman

Praktek

Praktek Lapangan untuk peserta belajar dan berlatih secara mandiri

Selain Materi Pelatihan Benefit Apa Lagi Yang Akan Didapatkan

Sertifikat

Lunch

Coffee Break

USB Flasdisk

Modul

Souvenir

Transport

Jogja Dinner

Training Kit

Affrodable Investment

Lokasi Pelatihan

Berapa Investasi Jika Saya Upgrade Skill?

Investasi pelatihan selama dua hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel to contact us.

Apabila perusahaan membutuhkan paket lain IN HOUSE TRAINING, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan

Jadwal Pelatihan Tahun 2023

Januari

18-19 / 26-27

Februari

15-16 / 23-24​

Maret

8-9 / 23-24

April

18-19 / 20-21

Mei

19-20 / 24-25

Juni

15-16 / 22-23

Juli

18-19 / 26-27

Agustus

11-12 / 24-25

September

14-15 / 21-22

Oktober

12-13 / 26-27

November

16-17 / 26-27

Desember

7-8 / 22-23

TRAINING EFFECTIVE SKILL FOR ORGANIZATION BEHAVIOR

Apakah Anda Seorang:

  • Manajer dan Eksekutif: Pelatihan ini dapat membantu manajer dan eksekutif untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan yang efektif, memahami dinamika kelompok, dan mengelola hubungan antarindividu dalam organisasi.
  • Karyawan dan Staf: Karyawan dan staf dari semua tingkatan organisasi juga dapat mendapatkan manfaat dari pelatihan ini. Mereka dapat mempelajari cara berkomunikasi dengan baik, meningkatkan keterampilan interpersonal, dan memahami bagaimana perilaku mereka dapat mempengaruhi lingkungan kerja.
  • Tim Proyek: Tim proyek yang bekerja secara kolaboratif akan mendapatkan manfaat dari pelatihan ini. Mereka dapat mempelajari cara membangun hubungan yang kuat antara anggota tim, mengatasi konflik, dan meningkatkan efektivitas kerja tim.
  • HR Profesional: Profesional sumber daya manusia (HR) bertanggung jawab untuk mengelola hubungan antarindividu di tempat kerja. Pelatihan ini akan membantu mereka memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang dinamika organisasi dan keterampilan yang diperlukan untuk mengelola perilaku organisasi.
  • Pemilik Usaha: Pemilik bisnis atau pengusaha juga dapat mengambil pelatihan ini untuk memperoleh wawasan tentang cara mengelola karyawan, membangun budaya kerja yang positif, dan meningkatkan produktivitas dan kinerja organisasi.
  • Namun, perlu dicatat bahwa siapa pun yang tertarik untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang perilaku organisasi dapat mengikuti pelatihan ini, tidak terbatas pada kelompok-kelompok yang disebutkan di atas.

Fakta Mengenai Training Effective Skill For Organization Behavior:

Training “Effective Skill for Organization Behavior” adalah suatu program pelatihan yang dirancang untuk membantu peserta dalam mengembangkan keterampilan yang efektif dalam mengelola perilaku dalam konteks organisasi. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana perilaku individu dan kelompok dapat mempengaruhi dinamika organisasi secara keseluruhan. Dalam pelatihan ini, peserta akan mempelajari keterampilan kepemimpinan, komunikasi, manajemen konflik, kolaborasi, dan membangun hubungan yang kuat antarindividu. Dengan menguasai keterampilan ini, peserta akan dapat meningkatkan produktivitas, mengoptimalkan kerja tim, membangun budaya kerja yang positif, dan mengelola hubungan dalam organisasi dengan lebih efektif.

Dalam pelatihan “Effective Skill for Organization Behavior,” peserta akan diajarkan tentang cara berinteraksi dan beradaptasi dengan baik di lingkungan kerja. Mereka akan mempelajari prinsip-prinsip psikologi organisasi dan bagaimana menerapkannya dalam situasi nyata. Pelatihan ini juga akan membantu peserta dalam memahami dinamika kelompok, bagaimana memotivasi karyawan, dan mengelola konflik yang mungkin timbul di tempat kerja. Selain itu, peserta juga akan belajar tentang pentingnya komunikasi yang efektif, baik dalam menyampaikan pesan maupun mendengarkan orang lain. Dengan memperoleh keterampilan yang efektif dalam perilaku organisasi, peserta akan menjadi lebih mampu mengelola hubungan kerja yang baik, meningkatkan kerjasama, dan mencapai tujuan organisasi secara lebih efisien.

Apa Manfaat Mengikuti Pelatihan Ini?

  • Mengembangkan keterampilan kepemimpinan yang efektif dalam mengelola perilaku di dalam organisasi.
  • Meningkatkan pemahaman tentang dinamika kelompok dan mempelajari cara membangun hubungan yang kuat antar individu di lingkungan kerja.
  • Mengoptimalkan komunikasi dalam organisasi, baik dalam menyampaikan pesan maupun mendengarkan orang lain.
  • Memahami dan mengelola konflik yang mungkin muncul di tempat kerja dengan cara yang konstruktif.
  • Membantu peserta dalam membangun budaya kerja yang positif, yang dapat meningkatkan produktivitas dan kinerja organisasi secara keseluruhan.

Definisi Effective Skill For Organization Behavior:

0f95272e-5ced-4e0b-9d8a-f900b0659cba

Training “Effective Skill for Organization Behavior” dalam bahasa Indonesia dapat dijelaskan sebagai kumpulan keterampilan yang efektif dalam mengelola perilaku dan hubungan di dalam suatu organisasi. Pelatihan ini berfokus pada pengembangan kemampuan individu untuk memahami dan mengelola perilaku individu dan kelompok dalam konteks organisasi. Dalam pelatihan ini, peserta akan mempelajari keterampilan kepemimpinan, komunikasi, manajemen konflik, dan membangun hubungan yang baik di lingkungan kerja.

Training “Effective Skill for Organization Behavior” bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta tentang bagaimana perilaku individu dan kelompok dapat mempengaruhi dinamika organisasi secara keseluruhan. Peserta akan diajarkan cara berinteraksi yang efektif di dalam lingkungan kerja, memotivasi karyawan, dan mengelola konflik yang mungkin timbul. Pelatihan ini juga fokus pada pentingnya komunikasi yang baik dalam organisasi, baik dalam menyampaikan pesan maupun mendengarkan orang lain. Dengan menguasai keterampilan ini, peserta akan dapat meningkatkan produktivitas, membangun budaya kerja yang positif, dan mencapai tujuan organisasi dengan lebih efisien.

Siapa Yang Akan Menjadi Pembicara Pada Pelatihan ini?

Instruktur yang mengajar Pelatihan Effective Skill For Organization Behavior ini adalah instruktur yang berkompeten di bidang Effective Skill For Organization Behavior baik dari kalangan akademisi maupun praktisi.

Materi Pelatihan Apa Yang Akan Didapatkan?

Yang akan dibahas dalam Pelatihan Effective Skill For Organization Behavior ini adalah sebagai berikut:

  • Pengantar Psikologi Organisasi: Memahami dasar-dasar psikologi organisasi dan pentingnya perilaku yang efektif di tempat kerja.
  • Keterampilan Kepemimpinan: Membahas berbagai teori kepemimpinan dan strategi untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan yang efektif.
  • Komunikasi Efektif: Mempelajari teknik komunikasi yang baik, termasuk cara menyampaikan pesan dengan jelas, mendengarkan dengan empati, dan mengatasi hambatan komunikasi.
  • Kolaborasi dan Kerja Tim: Membangun pemahaman tentang pentingnya kerjasama dan kolaborasi dalam tim kerja, serta keterampilan untuk bekerja efektif dalam kerangka tim.
  • Manajemen Konflik: Memahami sifat konflik di tempat kerja, teknik manajemen konflik yang efektif, dan cara menyelesaikan konflik dengan cara yang konstruktif.
  • Pengaruh dan Motivasi: Membahas faktor-faktor yang memengaruhi motivasi karyawan dan cara memotivasi mereka untuk mencapai hasil yang lebih baik.
  • Etika dan Keadilan: Membahas pentingnya perilaku etis di tempat kerja dan prinsip-prinsip keadilan dalam mengelola hubungan di organisasi.
  • Budaya Organisasi: Memahami peran budaya organisasi dalam membentuk perilaku dan bagaimana membangun budaya kerja yang positif dan inklusif.
  • Pengelolaan Perubahan: Mempelajari strategi untuk mengelola perubahan organisasi dengan efektif, termasuk mengatasi resistensi dan memfasilitasi adaptasi.
  • Pengembangan Karir dan Pembelajaran: Membahas pentingnya pengembangan karir dan pembelajaran kontinu untuk meningkatkan keterampilan dan kinerja individu dalam organisasi.
  • Catatan: Outline pelatihan ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kepentingan khusus dari setiap kelompok peserta.

Metode Pelatihan

Presentasi

Pelatihan dengan metode Presentation untuk matrikulasi dan penyampaian materi

Diskusi

Komunikasi interaktif antara trainer dan peserta didalam kelas​

Studi Kasus

Membahas contoh permasalahan yang ada dan berbagi pengalaman

Praktek

Praktek Lapangan untuk peserta belajar dan berlatih secara mandiri

Selain Materi Pelatihan Benefit Apa Lagi Yang Akan Didapatkan

Sertifikat

Lunch

Coffee Break

USB Flasdisk

Modul

Souvenir

Transport

Jogja Dinner

Training Kit

Affrodable Investment

Lokasi Pelatihan

Berapa Investasi Jika Saya Upgrade Skill?

Investasi pelatihan selama dua hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel to contact us.

Apabila perusahaan membutuhkan paket lain IN HOUSE TRAINING, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan

Jadwal Pelatihan Tahun 2023

Januari

18-19 / 26-27

Februari

15-16 / 23-24​

Maret

8-9 / 23-24

April

18-19 / 20-21

Mei

19-20 / 24-25

Juni

15-16 / 22-23

Juli

18-19 / 26-27

Agustus

11-12 / 24-25

September

14-15 / 21-22

Oktober

12-13 / 26-27

November

16-17 / 26-27

Desember

7-8 / 22-23

TRAINING NEED ANALYSIS AND TRAINING EVALUATION

Apakah Anda Seorang:

  • Manajer dan Kepala Departemen SDM (Sumber Daya Manusia): Manajer dan kepala departemen SDM bertanggung jawab untuk merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program pelatihan di organisasi. Mereka harus memiliki pemahaman yang baik tentang TNA dan evaluasi pelatihan untuk memastikan bahwa program pelatihan yang diselenggarakan sesuai dengan kebutuhan organisasi dan dapat memberikan hasil yang diharapkan.
  • Tim Pengembangan SDM: Tim pengembangan SDM, termasuk profesional di bidang pelatihan dan pengembangan, harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang TNA dan evaluasi pelatihan. Mereka bertanggung jawab untuk merancang dan mengimplementasikan program pelatihan, dan menggunakan metode evaluasi untuk mengukur dampak dan efektivitasnya.
  • Karyawan yang terlibat dalam pelaksanaan program pelatihan: Karyawan yang akan mengikuti program pelatihan perlu mengikuti pelatihan TNA dan evaluasi pelatihan. Dengan pemahaman yang baik tentang TNA, mereka dapat memberikan masukan yang berharga dalam mengidentifikasi kebutuhan pelatihan mereka sendiri. Mereka juga perlu memahami evaluasi pelatihan untuk dapat memberikan umpan balik yang bermanfaat dan membantu meningkatkan program pelatihan di masa depan.
  • Manajer dan supervisor: Manajer dan supervisor memiliki peran penting dalam mendukung pelaksanaan program pelatihan dan memastikan penerapannya yang efektif di tempat kerja. Mereka harus terlibat dalam TNA untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan tim mereka. Selain itu, mereka juga perlu memahami evaluasi pelatihan untuk memastikan bahwa karyawan mereka mendapatkan manfaat maksimal dari program pelatihan.
  • Konsultan pelatihan dan evaluator: Para konsultan pelatihan dan evaluator yang bekerja secara eksternal atau sebagai bagian dari tim internal juga harus mengikuti pelatihan TNA dan evaluasi pelatihan. Mereka memainkan peran penting dalam membantu organisasi dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program pelatihan. Memiliki pemahaman yang kuat tentang TNA dan evaluasi pelatihan akan memungkinkan mereka untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada klien mereka.

Fakta Mengenai Training Need Analysis And Training Evaluation:

Training Need Analysis (TNA) adalah proses pengumpulan dan analisis informasi untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan di dalam organisasi. Melalui TNA, organisasi dapat menentukan area di mana karyawan membutuhkan pengembangan keterampilan atau pengetahuan tambahan. TNA melibatkan pengumpulan data tentang keahlian dan kinerja karyawan, serta pemetaan kebutuhan pelatihan dengan tujuan organisasi. Dengan melakukan TNA, organisasi dapat mengidentifikasi gap antara keterampilan yang dimiliki karyawan dan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan bisnis. Hasil dari TNA dapat digunakan untuk merancang program pelatihan yang tepat, sesuai dengan kebutuhan individu dan organisasi.

Pelatihan Evaluation (Evaluasi Pelatihan) adalah proses pengukuran dan penilaian efektivitas program pelatihan. Evaluasi pelatihan dilakukan untuk menentukan apakah program pelatihan telah mencapai tujuan yang ditetapkan dan memberikan manfaat yang diharapkan. Proses evaluasi melibatkan pengumpulan data tentang reaksi peserta pelatihan, peningkatan pengetahuan dan keterampilan, serta pengaruh pelatihan terhadap kinerja dan hasil bisnis. Evaluasi pelatihan dapat dilakukan melalui berbagai metode, seperti angket, wawancara, atau observasi langsung. Dengan melakukan evaluasi pelatihan, organisasi dapat mengevaluasi efektivitas investasi mereka dalam pelatihan, mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan, dan membuat perbaikan untuk meningkatkan hasil pelatihan di masa depan.

Apa Manfaat Mengikuti Pelatihan Ini?

  • Mengidentifikasi kebutuhan pelatihan: TNA bertujuan untuk mengumpulkan informasi yang diperlukan untuk mengidentifikasi kekurangan keterampilan dan pengetahuan karyawan di dalam organisasi. Hal ini memungkinkan organisasi untuk merancang program pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan individu dan organisasi.
  • Memastikan relevansi dan efektivitas program pelatihan: TNA membantu memastikan bahwa program pelatihan yang diselenggarakan sesuai dengan tujuan organisasi dan memberikan manfaat yang diharapkan. Dengan menganalisis kebutuhan pelatihan, organisasi dapat merancang program yang relevan dan efektif dalam meningkatkan kinerja karyawan.
  • Mengukur dampak dan efektivitas pelatihan: Evaluasi pelatihan bertujuan untuk mengukur sejauh mana program pelatihan telah mencapai tujuan yang ditetapkan. Hal ini melibatkan pengumpulan data untuk mengevaluasi peningkatan pengetahuan dan keterampilan karyawan setelah mengikuti pelatihan, serta pengaruhnya terhadap kinerja dan hasil bisnis.
  • Menyediakan umpan balik kepada peserta pelatihan: Evaluasi pelatihan memberikan kesempatan bagi peserta pelatihan untuk memberikan umpan balik tentang kepuasan mereka terhadap program pelatihan. Hal ini membantu organisasi untuk memahami persepsi dan pengalaman peserta pelatihan, serta melakukan perbaikan yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas program pelatihan di masa depan.
  • Mengoptimalkan investasi dalam pelatihan: Dengan melakukan TNA dan evaluasi pelatihan, organisasi dapat memastikan bahwa investasi mereka dalam pelatihan memberikan hasil yang diharapkan. Hal ini membantu mengidentifikasi area di mana perbaikan dapat dilakukan, mengoptimalkan penggunaan sumber daya, dan meningkatkan efisiensi program pelatihan dalam mencapai tujuan organisasi.

Definisi Need Analysis And Training Evaluation:

TRAINING NEED ANALYSIS AND TRAINING EVALUATION

Training Need Analysis (TNA) adalah proses pengumpulan dan analisis informasi untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan di dalam organisasi. Dalam TNA, data tentang keterampilan dan kinerja karyawan dikumpulkan dan dianalisis untuk menentukan gap antara keterampilan yang dimiliki dan yang dibutuhkan. Tujuan dari TNA adalah untuk merancang program pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan individu dan organisasi, sehingga dapat meningkatkan kinerja dan mencapai tujuan bisnis yang diinginkan.

Training Evaluation (Evaluasi Pelatihan) adalah proses pengukuran dan penilaian efektivitas program pelatihan. Evaluasi pelatihan dilakukan untuk mengevaluasi sejauh mana program pelatihan mencapai tujuan yang ditetapkan dan memberikan manfaat yang diharapkan. Dalam evaluasi pelatihan, data tentang reaksi peserta pelatihan, peningkatan pengetahuan dan keterampilan, serta pengaruhnya terhadap kinerja dan hasil bisnis dikumpulkan dan dianalisis. Tujuan dari evaluasi pelatihan adalah untuk memastikan bahwa investasi dalam pelatihan memberikan hasil yang diharapkan dan untuk melakukan perbaikan dalam program pelatihan di masa depan.

Siapa Yang Akan Menjadi Pembicara Pada Pelatihan ini?

Instruktur yang mengajar Pelatihan Need Analysis And Training Evaluation ini adalah instruktur yang berkompeten di bidang Need Analysis And Training Evaluation baik dari kalangan akademisi maupun praktisi.

Materi Pelatihan Apa Yang Akan Didapatkan?

Yang akan dibahas dalam Pelatihan Need Analysis And Training Evaluation ini adalah sebagai berikut:

Pengenalan tentang TNA dan Evaluasi Pelatihan:
a. Definisi dan tujuan dari TNA dan Evaluasi Pelatihan.
b. Peran penting TNA dan Evaluasi Pelatihan dalam pengembangan sumber daya manusia.

Proses TNA:
a. Identifikasi kebutuhan pelatihan.
b. Pengumpulan data tentang keterampilan dan kinerja karyawan.
c. Analisis data dan identifikasi gap keterampilan.
d. Penentuan prioritas kebutuhan pelatihan.

Metode Pengumpulan Data dalam TNA:
a. Wawancara dengan karyawan dan manajer.
b. Observasi langsung di tempat kerja.
c. Angket dan survei.
d. Tinjauan dokumen dan data yang tersedia.

Desain Program Pelatihan:
a. Merancang program pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan yang diidentifikasi.
b. Menentukan tujuan dan hasil yang diharapkan dari pelatihan.
c. Memilih metode dan strategi pelatihan yang efektif.

Pengukuran dan Evaluasi Pelatihan:
a. Pengenalan tentang evaluasi pelatihan.
b. Identifikasi indikator keberhasilan dan metode evaluasi yang sesuai.
c. Pengumpulan data evaluasi, termasuk reaksi peserta, peningkatan pengetahuan dan keterampilan, serta dampak pada kinerja dan hasil bisnis.

Analisis dan Interpretasi Hasil Evaluasi Pelatihan:
a. Menganalisis data evaluasi pelatihan secara menyeluruh.
b. Mengevaluasi pencapaian tujuan pelatihan.
c. Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan program pelatihan.
d. Memberikan umpan balik dan rekomendasi untuk perbaikan.

Membuat Rencana Tindak Lanjut:
a. Merencanakan tindakan perbaikan berdasarkan hasil evaluasi pelatihan.
b. Mengembangkan rencana pelatihan lanjutan untuk mengisi gap keterampilan yang diidentifikasi.

Penerapan dan Monitorisasi Program Pelatihan:
a. Melaksanakan program pelatihan dengan mempertimbangkan hasil dari TNA dan evaluasi.
b. Memantau dan mengukur keberhasilan implementasi program pelatihan.

Evaluasi Berkelanjutan:
a. Pentingnya evaluasi berkelanjutan untuk meningkatkan program pelatihan di masa depan.
b. Menggunakan umpan balik dan pengalaman dari program pelatihan sebelumnya.

Komunikasi dan Pelaporan Hasil:
a. Menyajikan hasil TNA dan evaluasi pelatihan secara efektif kepada manajemen dan pemangku kepentingan terkait.
b. Mengomunikasikan keputusan dan rekomendasi untuk tindakan lanjut kepada pihak terkait.

Catatan: Outline pelatihan ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan konteks organisasi yang akan melaksanakan pelatihan TNA dan Evaluasi Pelatihan.

Metode Pelatihan

Presentasi

Pelatihan dengan metode Presentation untuk matrikulasi dan penyampaian materi

Diskusi

Komunikasi interaktif antara trainer dan peserta didalam kelas​

Studi Kasus

Membahas contoh permasalahan yang ada dan berbagi pengalaman

Praktek

Praktek Lapangan untuk peserta belajar dan berlatih secara mandiri

Selain Materi Pelatihan Benefit Apa Lagi Yang Akan Didapatkan

Sertifikat

Lunch

Coffee Break

USB Flasdisk

Modul

Souvenir

Transport

Jogja Dinner

Training Kit

Affrodable Investment

Lokasi Pelatihan

Berapa Investasi Jika Saya Upgrade Skill?

Investasi pelatihan selama dua hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel to contact us.

Apabila perusahaan membutuhkan paket lain IN HOUSE TRAINING, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan

Jadwal Pelatihan Tahun 2023

Januari

18-19 / 26-27

Februari

15-16 / 23-24​

Maret

8-9 / 23-24

April

18-19 / 20-21

Mei

19-20 / 24-25

Juni

15-16 / 22-23

Juli

18-19 / 26-27

Agustus

11-12 / 24-25

September

14-15 / 21-22

Oktober

12-13 / 26-27

November

16-17 / 26-27

Desember

7-8 / 22-23

TRAINING KOMPETENSI JABATAN

Apakah Anda Seorang:

  • Karyawan baru: Pelatihan kompetensi jabatan seringkali diperlukan untuk mempersiapkan karyawan baru agar dapat memenuhi persyaratan pekerjaan dan memahami tugas-tugas yang harus mereka lakukan.
  • Karyawan yang memperoleh promosi: Jika seorang karyawan dipromosikan ke posisi baru dengan tanggung jawab yang lebih besar, mereka mungkin perlu mengikuti pelatihan kompetensi jabatan untuk mempelajari keterampilan dan pengetahuan baru yang relevan dengan peran mereka yang baru.
  • Karyawan yang ingin mengembangkan diri: Beberapa karyawan mungkin ingin mengikuti pelatihan kompetensi jabatan untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam pekerjaan saat ini atau untuk mempersiapkan diri mereka untuk kemungkinan peran yang lebih tinggi di masa depan.
  • Karyawan yang menghadapi perubahan dalam pekerjaan mereka: Jika ada perubahan dalam tugas atau teknologi yang mempengaruhi pekerjaan seorang karyawan, mereka mungkin perlu mengikuti pelatihan kompetensi jabatan untuk mempelajari keterampilan baru yang diperlukan untuk mengatasi perubahan tersebut.
  • Karyawan yang membutuhkan sertifikasi atau lisensi: Beberapa pekerjaan memerlukan sertifikasi atau lisensi khusus untuk dapat bekerja secara legal. Pelatihan kompetensi jabatan sering kali menjadi persyaratan untuk memperoleh sertifikasi atau lisensi ini.
  • Namun, penting untuk dicatat bahwa kebutuhan pelatihan kompetensi jabatan dapat bervariasi tergantung pada industri, perusahaan, atau peran pekerjaan yang spesifik.

Fakta Mengenai Training Kompetensi Jabatan:

Training kompetensi jabatan adalah program pendidikan dan pengembangan yang dirancang untuk membantu individu meningkatkan kemampuan dan pengetahuan yang spesifik dalam pekerjaan atau jabatan mereka. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan, pemahaman, dan kinerja individu dalam melaksanakan tugas-tugas yang terkait dengan pekerjaan mereka. Pelatihan kompetensi jabatan dapat meliputi berbagai aspek, seperti pengetahuan teknis, keterampilan praktis, pemahaman tentang kebijakan dan prosedur organisasi, serta kemampuan interpersonal yang dibutuhkan dalam menjalankan peran dan tanggung jawab pekerjaan.

Dalam pelatihan kompetensi jabatan, individu akan diberikan materi pelatihan yang relevan dengan pekerjaan mereka, seperti pengenalan terhadap peraturan, teknik kerja, atau pemahaman tentang produk atau layanan yang ditawarkan oleh organisasi. Pelatihan ini juga dapat mencakup metode praktis, simulasi, studi kasus, dan diskusi untuk membantu individu memahami dan menguasai konsep-konsep yang diajarkan. Dengan mengikuti pelatihan kompetensi jabatan, individu dapat meningkatkan keterampilan mereka, mengoptimalkan kinerja dalam pekerjaan, dan meningkatkan peluang untuk pengembangan karir di masa depan.

Apa Manfaat Mengikuti Pelatihan Ini?

  • Meningkatkan keterampilan dan pengetahuan: Pelatihan kompetensi jabatan bertujuan untuk meningkatkan keterampilan praktis dan pengetahuan teknis individu dalam menjalankan tugas-tugas yang terkait dengan pekerjaan atau jabatan mereka.
  • Meningkatkan kinerja: Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja individu dalam melaksanakan tanggung jawab pekerjaan dengan lebih efektif dan efisien, sehingga dapat memberikan kontribusi yang lebih besar kepada organisasi.
  • Mengembangkan keahlian khusus: Pelatihan kompetensi jabatan dapat membantu individu mengembangkan keahlian khusus yang diperlukan dalam bidang pekerjaan mereka, seperti kemampuan analisis data, manajemen proyek, atau keterampilan komunikasi yang efektif.
  • Meningkatkan adaptabilitas: Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan individu dalam menghadapi perubahan lingkungan kerja, teknologi, atau tuntutan pekerjaan yang berubah, sehingga mereka dapat tetap relevan dan berkinerja baik.
  • Meningkatkan peluang karir: Dengan mengikuti pelatihan kompetensi jabatan, individu dapat meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan promosi, kenaikan gaji, atau kesempatan pengembangan karir yang lebih baik, karena mereka memiliki keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk tumbuh dan berkembang dalam pekerjaan mereka.

Definisi Kompetensi Jabatan:

TRAINING KOMPETENSI JABATAN

Kompetensi jabatan merujuk pada kumpulan keterampilan, pengetahuan, dan sikap yang diperlukan untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab dalam suatu jabatan atau pekerjaan. Ini mencakup pemahaman tentang tugas yang harus dilakukan, keterampilan teknis yang relevan, serta kemampuan interpersonal dan konseptual yang dibutuhkan untuk berhasil dalam peran tersebut. Kompetensi jabatan mencerminkan standar atau persyaratan yang diharapkan dari individu yang mengisi jabatan tertentu, dan mereka digunakan sebagai acuan dalam mengukur kemampuan dan kinerja individu dalam pekerjaan mereka. Pelatihan kompetensi jabatan dirancang untuk membantu individu memperoleh atau mengembangkan kompetensi ini agar mereka dapat menjalankan tugas-tugas mereka dengan baik dan mencapai hasil yang diinginkan.

Siapa Yang Akan Menjadi Pembicara Pada Pelatihan ini?

Instruktur yang mengajar Pelatihan Kompetensi Jabatan ini adalah instruktur yang berkompeten di bidang Kompetensi Jabatan baik dari kalangan akademisi maupun praktisi.

Materi Pelatihan Apa Yang Akan Didapatkan?

Yang akan dibahas dalam Pelatihan Kompetensi Jabatan ini adalah sebagai berikut:

  • Pengenalan terhadap peran dan tanggung jawab jabatan: Memahami tugas dan tanggung jawab yang terkait dengan posisi jabatan yang sedang diikuti.
  • Keterampilan teknis: Mengembangkan keterampilan praktis yang diperlukan dalam menjalankan tugas-tugas pekerjaan, seperti keterampilan komputer, penggunaan perangkat lunak khusus, atau teknik kerja tertentu.
  • Pemahaman tentang kebijakan dan prosedur organisasi: Memahami kebijakan, aturan, dan prosedur organisasi yang relevan untuk menjalankan tugas dengan benar dan sesuai dengan standar yang ditetapkan.
  • Komunikasi efektif: Meningkatkan kemampuan berkomunikasi secara efektif dengan rekan kerja, atasan, atau pelanggan, baik secara lisan maupun tulisan.
  • Manajemen waktu: Mempelajari strategi dan teknik untuk mengelola waktu dengan efisien, mengatur prioritas, dan meningkatkan produktivitas.
  • Kemampuan analisis dan pemecahan masalah: Mengembangkan kemampuan untuk menganalisis situasi, mengidentifikasi masalah, dan menemukan solusi yang efektif dan inovatif.
  • Pemimpin dan manajemen tim: Memahami konsep kepemimpinan yang efektif, manajemen tim, dan kolaborasi dalam mencapai tujuan bersama.
  • Adaptabilitas dan fleksibilitas: Mengembangkan keterampilan untuk beradaptasi dengan perubahan lingkungan kerja, teknologi, atau tuntutan pekerjaan yang berubah dengan cepat.
  • Etika kerja: Membahas prinsip-prinsip etika kerja, profesionalisme, dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas-tugas pekerjaan.
  • Pengembangan diri: Mendorong individu untuk terus mengembangkan diri, belajar secara mandiri, dan mencari peluang pengembangan karir yang relevan dengan pekerjaan mereka.
  • Materi atau outline pelatihan kompetensi jabatan dapat bervariasi tergantung pada spesifikasi pekerjaan, industri, dan kebutuhan organisasi.

Metode Pelatihan

Presentasi

Pelatihan dengan metode Presentation untuk matrikulasi dan penyampaian materi

Diskusi

Komunikasi interaktif antara trainer dan peserta didalam kelas​

Studi Kasus

Membahas contoh permasalahan yang ada dan berbagi pengalaman

Praktek

Praktek Lapangan untuk peserta belajar dan berlatih secara mandiri

Selain Materi Pelatihan Benefit Apa Lagi Yang Akan Didapatkan

Sertifikat

Lunch

Coffee Break

USB Flasdisk

Modul

Souvenir

Transport

Jogja Dinner

Training Kit

Affrodable Investment

Lokasi Pelatihan

Berapa Investasi Jika Saya Upgrade Skill?

Investasi pelatihan selama dua hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel to contact us.

Apabila perusahaan membutuhkan paket lain IN HOUSE TRAINING, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan

Jadwal Pelatihan Tahun 2023

Januari

18-19 / 26-27

Februari

15-16 / 23-24​

Maret

8-9 / 23-24

April

18-19 / 20-21

Mei

19-20 / 24-25

Juni

15-16 / 22-23

Juli

18-19 / 26-27

Agustus

11-12 / 24-25

September

14-15 / 21-22

Oktober

12-13 / 26-27

November

16-17 / 26-27

Desember

7-8 / 22-23

Tanyakan pada kami ?

Kami di sini untuk membantu Anda! Jangan ragu untuk menanyakan apapun kepada kami. Klik di bawah untuk memulai obrolan.

Customer Support

Tari

Online

Marketing

Cindy

Online

Tari

Hi, What can i do for you? 00.00

Cindy

Hai, tanyakan pada kami ? 00.00